saranginews.com, PALEMBANG – Pasangan calon (Paslon) Eddy Santana Putra – Riezky Aprilia (ERA) menyampaikan visi dan karyanya dalam debat pertama (perjalanan) Pemilihan Gubernur Sumsel, Senin malam (28 Oktober) di Hotel Novotel Palembang .
“Saya Eddy Santana Putra dan Riezky Aprilia berlomba membawa perubahan bagi Sumsel Cerah,” kata Eddy saat diwawancarai.
BACA: Eddy Santana Sebut Sumsel Kaya Tapi Miskin
Eddy melanjutkan: “Mengapa Sumsel cerah? Sebab saat ini Sumsel masih menghadapi berbagai macam permasalahan. “
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), indeks pembangunan sosial di Sumsel masih rendah.
BACA: Polda Sumut Survei Makan Siang Gratis di SDN 145 Palembang
Tak hanya itu, slogan kedua ERA Baru juga menunjukkan bahwa angka kemiskinan di Sumsel masih tinggi.
“Jumlah pengangguran masih tinggi, kemampuan belajar khususnya di daerah masih sangat rendah,” kata Eddy.
BACA: KPU Sumsel Prioritaskan Pengiriman Materi Pilkada 2024 ke Pusat Air
“Kami juga ingin fokus pada kesehatan dan pendidikan, kami ingin mengakhiri penipuan dan memberikan sekolah gratis dan seragam yang langka,” tambah Eddy.
ERA juga ingin mewujudkan desa dengan lima lulusan, dimana setiap desa dapat menghasilkan satu orang dokter.
“Dokter ini nantinya yang akan membangun tempat kelahirannya dan membantu di bidang medis,” kata Eddy.
Kandidat ERA Kandidat akan membangun kembali taman digital.
“Taman ini pada akhirnya mampu membantu masyarakat menjadi tech savvy dan maju,” tambah Eddy.
Di bidang perekonomian, kelompoknya ingin agar infrastruktur desa terkoneksi dengan jalan tol sehingga perekonomian bisa berkembang dan membantu perekonomian desa.
“Kami juga ingin memberikan dukungan finansial kepada desa ini, karena pada pemerintahan sebelumnya tidak ada dukungan sama sekali,” kata Eddy.
Ucapan terakhir Eddy membuat para pendukungnya gembira karena sebelumnya Sumsel dipimpin oleh Herman Deru dan Mawardi Yahya yang akan memimpin Pilgub Sumsel tahun ini.
