5 Khasiat Ubi Jalar, Aman Dikonsumsi Penderita Penyakit Ini

saranginews.com, Jakarta – Suka makan ubi? Ubi jalar merupakan tanaman umbi-umbian yang rasanya manis.

Ubi jalar juga kaya akan berbagai nutrisi yang baik untuk tubuh Anda.

BACA: 8 Manfaat Ubi Jalar, Hindari Penyakit Ini

Nutrisi pada ubi jalar seperti zat besi : 0,7 gram; natrium: 92 miligram (mg); kalium: 565,6 mg; tembaga: 0,30 mg; seng: 0,5 mg; total karoten: 1208 mikrogram (mcg); tiamin (vitamin B1): 0,13 mg; riboflavin (vitamin B2): 0,08 mg; niasin: 0,7 mg; asam askorbat (vitamin C): 11 mg.

Di bawah ini adalah komentar yang dibuat di halaman Genpi.co.

BACA JUGA: 4 Khasiat Kacang Hijau, Sahabat Terbaik Penderita Penyakit1. Memperbaiki sistem pencernaan

Sebuah studi tahun 2018 menemukan bahwa ubi jalar mengandung banyak antioksidan yang meningkatkan pertumbuhan bakteri menguntungkan di usus.

Semakin tinggi jumlah bakteri tersebut di usus, semakin rendah risiko terjadinya sindrom iritasi usus besar (IBS) dan diare pada orang yang mengonsumsinya.

BACA: Apakah Ubi Jalar Sehat?

Selain itu, serat yang terkandung dalam ubi juga bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan sistem pencernaan.

Hal ini karena makanan kaya serat seperti ubi jalar dapat membantu mengurangi risiko kanker usus besar dan melancarkan buang air besar, sehingga mencegah gangguan pencernaan seperti sembelit.2. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Ubi jalar mengandung vitamin C, sejenis antioksidan yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Kandungan antioksidan yang terkait dengan pigmen pada ubi jalar memiliki sifat anti inflamasi yang bermanfaat bagi kesehatan secara keseluruhan.

Mengonsumsi ubi jalar dapat membantu mengurangi risiko peradangan dan obesitas.

Selain itu, vitamin A dan E yang terkandung dalam makanan ini mendukung sistem kekebalan tubuh sehingga memperkuat kemampuan tubuh dalam melawan penyakit. Meningkatkan kesehatan mata

Ubi jalar merupakan salah satu jenis makanan yang kaya akan betakaroten.

Keunikannya, kulit ubi jalar mengandung beta-karoten tujuh kali lebih banyak dibandingkan yang dibutuhkan orang dewasa.

Ketika beta-karoten dikonsumsi, tubuh mengubahnya menjadi vitamin A, yang membentuk reseptor di mata yang mendeteksi cahaya.

Oleh karena itu, konsumsi makanan kaya betakaroten memberikan manfaat pencegahan terhadap berbagai penyakit mata.

Antosianin dalam ubi jalar melindungi sel mata dari kerusakan. Pantau gula darah Anda

Meski rasanya manis, ubi jalar memiliki skala indeks glikemik yang relatif rendah.

Artinya, laju konversi ubi jalar menjadi gula darah tidak terlalu tinggi sehingga menyehatkan.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa resistensi insulin menurunkan gula darah pada penderita diabetes.

Kandungan serat pada ubi jalar juga penting untuk pengobatan diabetes.

Itu karena sebuah penelitian tahun 2018 menemukan bahwa orang yang mengonsumsi serat memiliki risiko lebih rendah terkena diabetes tipe 2 dibandingkan orang yang tidak. Kontrol tekanan darah

American Heart Association merekomendasikan untuk menghindari berbagai makanan tinggi garam.

Faktanya, mengonsumsi makanan kaya kalium dapat bermanfaat dalam mengontrol tekanan darah.

Mengonsumsi ubi jalar memiliki manfaat membantu mengontrol kadar gula darah.

Itu karena satu ubi jalar berukuran sedang saja mengandung 542 miligram (mg) potasium.

Dengan demikian, konsumsinya membantu memenuhi 5 persen kebutuhan kalium harian (genpi/jpnn).

BACA ARTIKEL LAIN… Diabetes? Pelajari 6 fakta tentang ubi jalar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *