saranginews.com, JAKARTA – Halo para pembaca setia saranginews.com Hari ini (31/10) kami hadirkan berita terpopuler tentang awal masa pencopotan kepala sekolah dari kantor polisi. Petugas polisi. Saat polisi mengusut kasus Supriyani, truk kontainer menabrak beberapa pengemudi. Baca selengkapnya!
1. Kasus Guru Supriyani: Mengungkap Waktu Kepala Sekolah Memanggil Polisi; Akhir yang pahit
Baca Juga: 5 Berita Teratas: Pengumuman Hasil Seleksi PPPK 2024; Bergembiralah, para pejabat K2! Tentang uang
Putra polisi Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) bernama Supriyani, guru honorer SDN 4 Baito, masih diadili karena melakukan pemukulan terhadap seorang siswa.
Dalam pemeriksaan saksi di Andoolo, Pengadilan Negeri Konsel, Rabu (30/10/2024), ada seorang saksi yang mengungkap upaya penyidik Polsek Baito yang memaksa Supriyani mengaku. Dia memukul muridnya dengan steno. d (8).
Baca Juga: 5 Berita Teratas: Pengumuman PPPK 2024 Tahap 1 Ditunda; Terungkap 4 poin utama; Lihat MenPANRB
Klik tautan di bawah untuk membaca artikel selengkapnya.
Kasus Guru Supriyani: Kepala Sekolah Ungkap Saatnya Memanggil Polisi dan Berakhir Pahit
Baca Juga: Top 5 Cerita Terpopuler: Berbagai Isu di PPPK Gelombang 2; BKN membeberkan daftar data dan doa kepada ratusan guru terhormat
2. Pengumuman Hasil Seleksi Pengurus PPPK Tahun 2024; Saya berharap hanya penerima penghargaan K2 yang senang.
Beberapa instansi pemerintah daerah merilis pengumuman hasil Seleksi Pengurus PPPK 2024 Tahap 1 pada 30 Oktober.
Pendaftaran PPPK gelombang pertama 2024 dibuka mulai 1 sd 20 Oktober 2024 bagi pelamar prioritas (guru dan D-IV Pendidikan Kebidanan 2023); Sasaran K2 menghormati mantan pegawai dan non-ASN atau non honorer. Pegawai tercantum dalam database BKN.
Haryomo Dwi Putranto, Plt Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), mengatakan sebanyak 1.309.479 pegawai terhormat telah mengajukan PPPK tahap pertama 2024.
Klik tautan di bawah untuk membaca artikel selengkapnya.
Pengumuman Hasil Seleksi Pengurus PPPK Tahun 2024; Saya berharap hanya penerima penghargaan K2 yang senang.
3. Kasus Pak Supriyani: 6 polisi bersenjata Propam setelah Baito kehilangan jabatan Inspektur.
Supriyani, guru terhormat asal Konawe Selatan (Konsel) yang dituduh melakukan pemukulan terhadap anak polisi, masih dalam kasus Sultra.
Setelah mantan Kepala Daerah Baito Sudarsono Mangidi kehilangan jabatan akibat dicopot Surunuddin Dangga Konsel oleh Bupati, kini giliran enam polisi Propam Polda Sultra yang diperiksa.
Klik tautan di bawah untuk membaca artikel selengkapnya.
Kasus Pak Supriyani: Setelah Baito kehilangan jabatan bupati. 6 petugas polisi diperiksa Propam.
4. Bupati Copot Camat Baito Soal Supriyani, Kasus Sahroni: Perlukah Potong Rezeki Rakyat?
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni kaget dengan sikap Bupati Konawe Selatan Surunuddin Dangga yang mencopot Sudarsono Mangidi sebagai Bupati Baito.
Bupati tersebut dipecat menyusul kasus berbahaya yang menimpa guru SDN 4 Baito Supriyani yang dituduh melakukan pemukulan terhadap seorang siswa yang merupakan anak seorang polisi.
Surunuddin mencopot Sudarsono dari jabatannya karena kejahatan yang dilakukannya di wilayah Sudarsono. Kejadian ini tidak pernah dilaporkan kepada bupati.
Klik tautan di bawah untuk membaca lebih lanjut.
Bupati Baito Dicopot Bupati Terkait Kasus Supriyani, Sahroni: Perlu Potong Makanan?
5. Truk kontainer heboh tabrak sejumlah pengendara di Tangerang Demikian yang dikatakan polisi.
Kapolres Tangerang Pol Zain Dwi Nugroho mengatakan, empat orang menjadi korban ugal-ugalan sopir kontainer yang menabrak sejumlah kendaraan di kawasan tersebut.
Hingga sore ini, kami sudah mencatat rincian empat korban, tiga perempuan dan satu laki-laki, kata Kapolsek Zin, Kamis (31/10/2024) siang di Tangerang.
Seluruh korban dikabarkan dirawat di RS EMC Tangerang karena mengalami luka serius.
Klik tautan di bawah untuk membaca artikel selengkapnya.
Truk boks asyik banyak ditabrak pengendara di Tangerang; Berikut penjelasan polisi; Jangan lewatkan video Pilihan Editor ini!
Baca artikel lainnya… 5 berita terpopuler: KPAI bergerak, kata Menteri di acara Menteri Supriyani Persaingan sangat ketat
