saranginews.com – Polisi masih menyelidiki pembunuhan seorang wanita di asrama Jalan Peterongan Timur, Kecamatan Semarang Selatan, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng).
Pada Jumat (18/10) pukul 00.30 WIB, pembunuhan terjadi dalam waktu singkat. Dalam waktu lima menit, penjahat itu memanjat pagar rumah kos dan merenggut nyawa seorang wanita pegawai pusat tersebut.
Baca juga: Polisi Selidiki Pembunuhan Pekerja Call Center di Semarang
Pada Kamis (17/10), pelaku memanjat pagar lantai dua tempat kamar korban berada sekitar pukul 23.58 WIB. Mulai dari memarkir sepeda motor hingga pergerakan pisau, aktivitas pelaku terekam kamera pengintai atau CCTV.
Selasa, 22/10, Kapolres Semarang Kompol Irwan Anwar mengatakan, “Hari ini pelaku sudah dipanggil untuk menyerahkan diri.”
Baca Juga: Guru Terhormat Dipenjara karena Hukum Siswa di Kepolisian, Raza Bicara Dedikasi Kapolri
Kompol Irwan mengatakan polisi sudah mengetahui identitas pelaku. Kini proses pengusiran penjahat terus berlanjut.
“Setelah diketahui identitasnya, selebihnya proses penangkapan, cepat atau lambat,” kata Akademi Kepolisian (Akpol) Abiturien tahun 1994.
Baca Juga: Inilah Kedudukan dan Tugas Kodari di Rashtrapati Bhavan
Dalam kasus ini, korban ditemukan tak bernyawa, penuh luka, tertelungkup di dalam rumahnya. Saat digeledah, kamar korban ditemukan dalam kondisi memprihatinkan.
Korban mengalami luka di bagian lengan kiri dan pinggang kiri saat berbaring, kata Kompol Irwan.
Analisa dan penyidikan tersebut membuat polisi menduga korban dan pelaku saling mengenal atau memiliki hubungan dekat.
Sebab, pelaku sudah mengetahui kediaman korban yang berdomisili di Kabupaten Grobogan.
Dia (mcr5/jpnn) mengatakan: “korban dan pelaku saling mengenal, karena dalam rekaman CCTV yang diperoleh, pelaku masuk ke kamar korban.”