saranginews.com, JAKARTA – Panitia Pembina Tim Pemenangan RIDO Arief Rosyid Hassan Ridwan yakin pasangan Kamil-Suswono memang bisa masuk ke babak.
Hal itu berdasarkan hasil Survei Politik Indonesia (IPO) yang dilakukan pada 21-27 September 2024 dengan menggunakan teknik wawancara. Di sisi lain, kedua RIDO menyaingi Pramono Anung-Rano Karno dengan 27,1 persen dan Dharma-Kun hanya 2,7 persen.
Baca Juga: Prof. Sebuah pesan darinya. Danisworo mengirim ke Ridwan Kamil tentang pembangunan Jakarta
Menurut Arif, pada debat pertama calon pasangannya memaparkan solusi praktis untuk menyelesaikan permasalahan Jakarta.
“Secara keseluruhan pertemuan RIDO lebih baik dibandingkan mitra lainnya,” kata Arif, Minggu (13/10).
Baca Juga: Jaga Pembengkakan, Ridwan Kamil Penuhi Keinginan Warga Jakarta Utara
Yang dibutuhkan Jakarta adalah pemimpin yang berpengalaman, katanya, seperti Ridwan Kamil yang pernah menjabat Wali Kota Bandung dan Gubernur Jawa Barat.
Tak hanya itu, Arif menilai Ridwan Kamil merupakan pilihan yang tepat bagi generasi milenial dan Gen Z, dimana kelompok tersebut kerap membutuhkan dukungan pemerintah.
Baca Juga: Ridwan Kamil Janjikan Keadilan Bagi Semua Agama, Ini Programnya
“Program RIDO menjamin pemerintah akan membuka lapangan kerja seluas-luasnya. Selain itu, bagi mereka yang terkena PHK, akan diberikan bantuan selama tiga bulan untuk memulai usaha atau mencari pekerjaan baru.
Oleh karena itu, mereka yakin bahwa jumlah pemilih Milenial dan Gen Z yang besar untuk mendukung RIDO dapat membawa kemenangan pada putaran tersebut.
“70-80 persen suara mereka akan membawa RIDO menang dalam satu putaran,” kata Arif.
Demikian pula, berdasarkan pemilu saat ini, mitra RIDO dinilai lebih tinggi dibandingkan pesaing lainnya, kata Direktur Eksekutif Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Sayah. Kemungkinan memenangkan putaran RIDO terbuka.
“Peluang RIDO memenangkan satu putaran sangat besar,” kata Dedi.
Selain itu, peluang RIDO untuk menang pun semakin besar karena tingkat kepercayaan pemilih RIDO mencapai lebih dari 80 persen.
Artinya, pengurangan kebisingan RIDO akan sulit dilakukan, kata Dedi. (tan/jpnn) Video Terpopuler Hari Ini:
Baca artikel lainnya
