saranginews.com, JAKARTA – Polisi cepat menangkap pelaku penyerangan penjual buah bernama AR, di Kembangan, Jakarta Barat, Selasa (9/3) malam.
Para penulis adalah anggota organisasi publik. Sepuluh orang ditangkap.
BACA JUGA: Bentrok 2 Organisasi di Cianjur Dipicu Video Provokasi, Sejumlah Orang Ditusuk
Pelaku sudah ditangkap, sepuluh orang sudah kami amankan, kata Kapolres Metro Jakarta Barat M Syahduddi, Rabu saat dikonfirmasi.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Andri Kurniawan mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan menyeluruh.
BACA JUGA: Anggota Masyarakat Ditusuk, Pelaku Ditangkap di Polres Jaksel
Polisi kini sedang mencari mereka yang ditangkap dalam kasus ini.
“Investigasi menyeluruh saat ini sedang dilakukan untuk memastikan partisipasi mereka yang ditangkap,” katanya.
BACA JUGA: Anies Masih Berpeluang Maju di Pilkada Jakarta, 4 Partai Ini Bisa Berkoalisi
Penyerangan ini terjadi pada Selasa (9/3) malam.
Polisi menjelaskan alasannya adalah kurangnya uang jaminan.
Korban menjual pengacara di lingkungan sekitar saksi dan dua orang mendekatinya untuk dengan tulus meminta uang perlindungan.
Namun saat mendapat uang Rp 10.000, mereka ngotot meminta lebih, kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Rabu.
Orang jahat sudah pergi. Namun, mereka segera kembali bersama 15 temannya. Mereka kemudian menggeledah toko dan menghadapi para korban.
“Mereka datang lagi bersama 15 orang kemudian mengacak-acak toko korban dan melemparkan batu bata ke arah jendela. Dan ada beberapa orang yang emosi dan akhirnya memukul korban serta mengenai kening dan matanya,” ujarnya.
Ada juga penyerang yang kepalanya terbentur.
Teman saksi juga terkena pukulan di bagian kepala, sehingga saksi mengalami luka lebam di bagian dahi dan lebam di bagian telinga kanan, kata Ade Ary.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami sejumlah luka. Korban melapor ke polisi.
Sementara itu, video pengeroyokan yang diunggah akun @jktnewss viral di jejaring sosial Instagram.
Dalam video tersebut, terlihat beberapa anggota organisasi perempuan tersebut menyerang penjual buah di Kembangan, Jakarta Barat.
“Hidup Makin Susah, Ada Anggota Ormas Besar Minta Uang ke Penjual Buah Dekat Taman Alfa Indah Joglo Kembangan Jakarta Barat, Kabarnya Tak Diberikan 10.000 Rubel, Anggota Ormas Ini Minta Rp 0,35 ribu,” tulis akuntan tersebut. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAIN… Rentetan kecelakaan lalu lintas melanda Jakarta Utara