saranginews.com, JAKARTA – Menstruasi merupakan tamu wanita yang dapat menimbulkan rasa tidak nyaman dan nyeri.
Terkadang rasa sakitnya bisa mencapai tingkat yang hampir tak tertahankan, sehingga menyulitkan wanita untuk menjalankan rutinitasnya.
BACA JUGA: Hilangkan nyeri haid dengan 3 cara alami ini
Namun kabar baiknya, ada beberapa cara sederhana dan mudah untuk mengatasi nyeri haid.
Ini termasuk pola makan yang sehat. Ada berbagai makanan yang dapat membantu mengurangi nyeri haid dan ketidaknyamanan terkait serta membuat pengalaman menstruasi berikutnya tidak terlalu menyakitkan.
Baca juga: 5 Pola Makan Ini Efektif Jaga Kesehatan Jantung
Berikut penjelasannya yang ada di halaman Pharmeasy.in.1 Kunyit
Kunyit adalah bumbu yang umum digunakan dengan khasiat obat.
Baca juga: Mengobati 3 Obat Sakit Haid Lebih Banyak
Kunyit diketahui dapat mengurangi peradangan pada tubuh sehingga berperan dalam mengurangi rasa sakit dan ketidaknyamanan akibat kram menstruasi.2. gandum
Oat adalah pilihan sarapan yang baik karena mudah dibuat dan sangat bergizi.
Oat kaya akan serat, sehingga membuat Anda kenyang lebih lama dan menghilangkan kebutuhan untuk makan sebelum makan besar berikutnya.
Oat juga merupakan sumber seng dan magnesium yang baik, yang membantu mengendurkan arteri Anda.
Ini membantu mengurangi bahan kimia serotonin di otak Anda, yang meningkatkan kesehatan mental positif.
Jika Anda bertanya-tanya apa yang harus dimakan untuk mengurangi nyeri haid, oat poha yang lezat, oat idli, atau bahkan oatmeal semalaman atau bubur oat yang lezat dengan banyak buah beri dapat membantu.3. Jahe
Jahe memiliki sifat anti inflamasi yang berhasil meredakan nyeri otot yang berhubungan dengan menstruasi.
Menurut penelitian yang dilakukan Journal of Maternal-Fetal & Neonatal Medicine tahun 2018, jahe terbukti efektif mengurangi rasa mual dan muntah. Teh kamomil
Jika Anda bertanya-tanya bagaimana cara meredakan kram menstruasi dengan cepat, teh kamomil adalah makanan lain yang memiliki sifat anti inflamasi.
Lebih seperti minuman daripada makanan, teh kamomil mudah dibuat dan membantu meredakan ketegangan otot dan meningkatkan mood Anda dengan menenangkan sistem saraf Anda.5. Cokelat hitam
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Jurnal Penelitian Pariwisata dan Perhotelan Iran, magnesium terbukti mengurangi gejala PMS yang parah.
Cokelat hitam tidak hanya menjadi pilihan sehat yang banyak dicari, tetapi juga direkomendasikan sebagai makanan pereda gejala menstruasi yang sehat.6. Vitamin C
Makanan yang diperkaya vitamin C pasti berada di urutan teratas daftar makanan yang membantu mengatasi kram menstruasi.
Selama siklus menstruasi, Anda kehilangan lebih banyak sel darah merah daripada yang dapat digantikan oleh tubuh Anda.
Oleh karena itu, asupan vitamin C harian seperti lemon dan jeruk bisa sangat bermanfaat untuk menyerap zat besi ke dalam tubuh dengan lebih baik dari makanan yang Anda makan selama menstruasi (terutama 3 – 5 hari setiap bulan).
Lemon mengandung serat yang membantu kejang otot dan jeruk mengandung potasium dan magnesium, serta vitamin C dalam jumlah lebih banyak dibandingkan lemon yang sangat efektif meredakan nyeri haid.7. dan Kesar basah kuyup
Kebiasaan merendam kismis semalaman dan meminum air kesar yang mengandung beberapa helai kunyit yang direndam dalam segelas air terbukti mampu meredakan nyeri haid serta gejala penyerta kembung dan perut kembung. Air
Meskipun air tampaknya menjadi jawaban bagi kebanyakan orang, minum air mencegah tubuh Anda menahan air.
Segelas besar air membantu mengurangi kembung akibat menstruasi.
Jika Anda tidak suka minum air, makanlah makanan berbahan dasar air seperti selada, seledri, mentimun, melon, atau beri.
Hidrasi dengan cairan panas atau hangat adalah pilihan lain yang membantu mengatasi kram.9. Ikan salmon
Salmon dan ikan dingin lainnya kaya akan asam lemak omega 3.
Omega-3 membantu mengurangi peradangan, sehingga membantu meringankan rasa sakit yang umum, termasuk kram menstruasi, menurut sebuah percobaan kecil. Video Pilihan Editor:
Film Pertama Cinepolis Indonesia Dengan Menu Makanan Bersertifikat Halal