saranginews.com, JAKARTA – Perusahaan teknologi dan informasi Lintasarta memperkenalkan produk terbarunya Merdeka Graphics Processing Unit (GPU) untuk infrastruktur kecerdasan buatan.
Ini adalah produk GPU-as-a-Service (GPUaaS) berbasis Advanced AI Cloud yang diluncurkan oleh NVIDIA, memperkenalkan teknologi cloud supercomputing pertama dan tercanggih di Indonesia.
BACA JUGA: Lintasarta utamakan keamanan, uji di sini
Lindarta juga menandatangani Memorandum Kerja Sama (MoU) dengan P.T. Arga Bangun Bangsa (ESQ) untuk mengembangkan dan menyediakan layanan TalentDNA AI.
Luki mewakili Pendiri ESQ Group Ary Ginanjar Agustian mengatakan bahwa TalentDNA AI merupakan terobosan baru dalam manajemen talenta dengan Gen-AI.
Baca juga: Lindarta Genjot Infrastruktur Jaringan di Puncak Lebaran 2024
“Perusahaan ini mempunyai nilai strategis, Lintasarta merupakan cloud AI pertama dan tercepat di Indonesia yang dipadukan dengan top manajemen tools (TalentDNA) PT Arga Bangun Bangsa (ESQ),” kata Luki dalam keterangannya, Rabu (28/8). . .
AI TalentDNA dapat memprediksi kesesuaian karyawan berdasarkan potensi pekerjaan mereka dan mendeskripsikan orang-orang yang paling cocok untuk peran tersebut. Kami berharap karya anak bangsa ini dapat melahirkan talenta-talenta terbaik Indonesia yang mampu bersaing di pasar dunia.
Selain itu: Bank NTB Syariah menyelenggarakan pelatihan ESQ bagi pegawai dan masyarakat
“Meninggalkan TalentDNA dari buku Pak Ary Power ESQ (ditulis tahun 2001) membangun alat ukur bernama TDNA, beliau mengembangkan alat ini dengan 3 Fits: Talent Fit, Culture Fit dan Competency Fit,” ujarnya.
Analisis ini mencakup ahli yang melakukan penelitian dan intelektual, psikolog, ahli psikometri, manajemen penelitian, serta kognitif dan pengolah data.
Diketahui bahwa TalentDNA merupakan salah satu alat dari ESQ, sebagai metode untuk mengidentifikasi tren pola perilaku yang berulang dalam berbagai situasi secara alami, alami, dan spontan. TalentDNA AI berada di samping Talent Management.
Alat ini dapat membantu mendeskripsikan orang-orang yang tepat dan menempatkan mereka berdasarkan bakat dan kesesuaian budaya kerja, sehingga menciptakan pertumbuhan yang terpersonalisasi dan dipercepat.
Selain itu, meramalkan dampak agar setiap orang dapat mencapai 4 E (Kemudahan-Nikmati-Unggul-Dapatkan) menjadi harapan agar seluruh organisasi semakin maju dan Indonesia Emas (jlo/jpnn) dapat terlaksana.