saranginews.com, JAKARTA – DPR pada Rabu (16/10) melakukan pemeriksaan secara langsung dan adil terhadap Kepala Biro Penerangan Negara (BIN) pengganti Budi Gunawan atau BG, Muhammad Herindra.
Diketahui, uji DPR dilakukan tim khusus secara tertutup terhadap media.
Baca juga: Jokowi Bicara dengan Prabowo Sebelum Copot Budi Gunawan Sebagai Kepala BIN
Ketua DPR RI Puan Maharani mengumumkan hasil tes yang diperlukan untuk Herindra yang disetujui legislatif.
“Kami menerima Pak Muhammad Herindra sebagai satu-satunya calon Kepala BIN,” kata cucu Proklamator Indonesia Sokarno atau Bang Karno itu, Rabu.
Baca juga: Herindra Bin Diangkat Menjadi Ketua PKR: Ia Sangat Berkemampuan dan Kompeten di Bidang Intelijen
Menurut Puan, Herindra akan dilantik menjadi Kepala BIN selanjutnya setelah pelantikan Prabowo Subianto sebagai Presiden RI pada 20 Oktober 2024.
Meski demikian, Ketua DPP PDI Perjuangan ini membenarkan DPR sebelumnya sudah menggelar rapat umum dan mengukuhkan Herindra sebagai Kepala BIN.
Baca juga: Budi Gunawan Lulus, Jokowi Tunjuk Prabowo Dekat Kepala BIN
Insya Allah besok kita akan rapat umum mengenai persiapan kepemimpinan BIN ke depan, kata Puan.
Sebelumnya DPR menerima surat dari Presiden Republik Indonesia (Surpres) pada 10 Oktober 2024 perihal permintaan pemberhentian dan pengangkatan Kepala BIN kepada Herindra dari BG.
Hal itu terungkap saat DPR RI menggelar rapat khusus di Gedung Parlemen Senayan, Jakarta pada Selasa (15/10).
DPR RI menerima surat dari Presiden RI tertanggal 10 Oktober 2024 Nomor R51 perihal permohonan pertimbangan pemberhentian dan pengangkatan Kepala BIN, kata seorang Puan saat memimpin Rapur, Selasa.
Menurut Puan, DPR membentuk kelompok khusus (Timsus) untuk menindaklanjuti desakan agar BIN dicopot dan diangkat sebagai Presiden RI.
Dia mengatakan, Timsus terbentuk setelah musyawarah yang dipimpin DPR di Senayan.
Rapat permusyawaratan memutuskan untuk membentuk kelompok di bawah pimpinan DPR, tugasnya membahas pertimbangan pencopotan dan penetapan calon pemogokan membuat marah BIN, kata Puan. (ast/jpnn)
