saranginews.com, KUDUS – Indonesia Downhill Cycling Race ke-76 2024 akan segera digelar pada 19-20 Oktober 2024 di Ternadi Cycling Park, Kudus, Jawa Tengah.
Ternadi Bike Park menjadi venue putaran kedua tahun ini setelah seri pertama digelar di Klangon Bike Park, Yogyakarta awal Agustus lalu. Jelang pertandingan, sejumlah pemain ski papan atas siap bersaing memperebutkan gelar juara, khususnya di kelas Elite Putra.
BACA JUGA: Randy Sanjaya taklukkan Ternadi Bike Park Kudus untuk juara Indonesia Downhill ke-76 2023
Sejauh ini Andy Prayoga memimpin kelas utama Elite Putra dengan total 260 poin. Peringkat kedua dan ketiga yang terancam ada Putra Ganda Arrozak dan M. Abdul Hakim alias Jambol, keduanya dengan 200 poin. Dengan kondisi seperti itu tentunya persaingan di Taman Sepeda Ternadi akan semakin sengit dan panas.
Tiga nama teratas pastinya akan berjuang untuk meraih poin maksimal dan menempati posisi teratas.
BACA JUGA: Ternadi Bike Park, track downhill terbaik di Indonesia
Agnes C. Wuisan dari 76 Riders selaku penyelenggara mengatakan, tahun ini Ternadi Bike Park sengaja dipilih sebagai lokasi putaran kedua dari tiga seri yang direncanakan. Balapan di babak kedua diperkirakan akan lebih kompetitif karena babak penyisihan akan berusaha mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya.
“Ternadi Bike Park belum pernah mengikuti Kejuaraan Downhill Indonesia ke-76. Merupakan salah satu lintasan downhill terbaik dan internasional, sehingga mampu memberikan tingkat tantangan dan kompetisi yang maksimal bagi anak-anak downhill yang akan bertanding. “Persaingan semakin ketat di babak kedua ini dan kami berharap setiap pemain ski berusaha sekuat tenaga untuk meraih kemenangan,” jelas Agnes.
BACA JUGA: 193 Pembalap Siku Finis 76 Di Indonesia Downhill Series 2022
Tahun ini, total 76 peserta Indonesia berkompetisi di 10 kelas Downhill. Selain kelas utama Elite Putra dan Elite Wanita, kelas lainnya adalah Junior Putra, Olahraga A Putra, Olahraga B Putra, Junior Putra, Junior Putri, Master A, Master B Putra, dan Master C Putra. 10 kelas dilombakan. Kami berharap lebih banyak pemain ski akan bergabung.
Taman Sepeda Ternadi dengan panjang 2,3 kilometer dan lebar 1,5 meter ini terdaftar di International Cycling Union (UCI) level C1. Artinya lintasan di kaki Gunung Muria mempunyai hambatan paling ekstrim dari segi ketinggian dan karakteristik lintasan.
Pemenang Ternadi Bike Park dengan level C1 akan mendapatkan 40 poin di peringkat UCI. Kemudian peringkat kedua dan ketiga masing-masing mendapat 30 dan 20 poin.
Jelang balapan yang semakin panas, M. Abdul Hakim, salah satu pebalap terdepan, melontarkan ancaman. Sempat menduduki peringkat 100 besar dunia kategori Downhill Men Elite, atlet ini optimis mampu naik podium dan mengumpulkan poin maksimal. Rider Tim 76 Riders DH Squad ini mengatakan, seri keduanya di Ternadi Bike Park menjadi sebuah keuntungan karena cukup familiar dengan lintasan tersebut.
“Seri kedua di Ternadi jelas menjadi keuntungan bagi saya karena saya akan mendapat waktu latihan lebih banyak. “Awalnya dari fisik, saya mencoba berlatih di lintasan dan juga membangun sepeda,” kata Abdul Hakim.
Meski optimistis, ia tak mau lupa mengingat persaingan di 76 Indonesia Downhill sangat dinamis. Buktinya di kategori Elite Putra, juara tahun lalu Randy Varera Sanjaya masih menempati posisi kelima klasemen. Begitu pula dengan pebalap favorit juara lainnya, Khoiful Mukhib, yang harus berusaha ekstra untuk naik dari posisi ketujuh klasemen.
“Harus diakui, kelas Elite Putra tahun ini sangat padat. Ada banyak pebalap muda yang sangat bagus saat ini. Sedangkan mereka yang sudah lama berkecimpung di Men Elite juga tidak mau kalah. Jadi persaingannya menarik dan sengit. “Saya harus benar-benar mempersiapkan diri untuk menjadi juara di Ternadi,” ujarnya.
Terletak di ketinggian 1.100 meter di atas permukaan laut (asal) di titik start dan 600 meter di atas permukaan laut di garis finis, salah satu ruas rintangan paling “intens” di Ternadi Bike Park adalah taman batu di ujung. taman. sebuah trek yang memilih adrenalin menurun dan ketahanan serta strategi untuk menaklukkan trek.
Selain rock garden, rintangan lain yang kurang menantang juga akan menantang untuk menuruni bukit, seperti air terjun, lompat ganda, dan puncak meja.
Saksikan 76 Indonesia Downhill 2024 secara langsung di Ternadi Bike Park atau melalui https://www.76rider.com/live.(et al/jpnn).