saranginews.com, JAKARTA – Perusahaan elektronik Epson Indonesia kembali memperluas lini produk barunya dengan merilis dua proyektor, yakni EB-X600 dan EB-E600.
Kedua produk ini merupakan wujud pengembangan berkelanjutan untuk menghadirkan proyektor produksi dalam negeri yang berkualitas.
BACA JUGA: Kolaborasi Epson hadirkan pengalaman visual baru di pembukaan Museum Nasional
CEO Epson Indonesia Ng Nghi Khiang mengatakan kedua perangkat tersebut telah lolos Sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).
Bahkan ia mengatakan, total rasio TKDN + BMP kedua produk tersebut masing-masing sebesar 52,3% dan 53,0%.
BACA JUGA: Epson Luncurkan Seri Printer SureColor Terbaru di Indonesia, Simak Keunggulannya
Hal ini merupakan bukti kemampuan talenta lokal dalam mengembangkan dan memproduksi teknologi canggih, serta langkah strategis Epson dalam mendukung kebijakan pemerintah Indonesia yang mendorong penggunaan produk dalam negeri untuk meningkatkan perekonomian negara.
“Kedua produk ini merupakan solusi tepat untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan membangkitkan minat siswa terhadap lingkungan pendidikan Indonesia seperti sekolah, perguruan tinggi, dan universitas,” ujarnya.
BACA JUGA: Inilah Daftar Pemenang Epson International Pano Awards ke-15.
Epson telah beroperasi di Indonesia selama lebih dari 30 tahun dan secara konsisten menunjukkan komitmennya terhadap pertumbuhan ekonomi lokal.
Proyektor ini merupakan produk pertama dalam kategori proyektor 3LCD yang dirancang dan diproduksi sepenuhnya di Indonesia. Pabrik Epson Cikarang dibangun untuk mendukung peningkatan kandungan lokal pada produk elektronik sekaligus menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat Indonesia. .
Produksi modern ini tidak hanya berfokus pada volume produksi, tetapi juga pada kualitas dan efisiensi yang tinggi.
Pabrik ini dilengkapi dengan teknologi canggih yang mendukung keberlanjutan dan efisiensi energi melalui penggunaan sumber energi terbarukan, sejalan dengan komitmen global Epson untuk mengurangi dampak lingkungan di seluruh rantai produksi.
“Proyektor EB-X600 dan EB-E600 merupakan kolaborasi sejati antara talenta lokal dan teknologi global,” kata Ng Nghi Khiang.
Ngee mengatakan, dengan angka TKDN tertinggi (hingga 53%), pihaknya bangga bisa berkontribusi memperkuat industri lokal dan menciptakan produk yang mampu bersaing di pasar internasional.
Kementerian Perindustrian Republik Indonesia telah mengembangkan berbagai kebijakan untuk mendorong penggunaan produk dalam negeri, termasuk peraturan terkait tingkat komponen dalam negeri (TKDN).
Kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah produk buatan Indonesia sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap komponen impor dari luar negeri.
Proyektor EB-X600 dan EB-E600 memenuhi persyaratan TKDN pemerintah, mendukung kampanye “Bangga Karya Bangsa” Epson.
Dengan langkah ini, Epson Indonesia tidak hanya memperkuat posisinya sebagai pemimpin pasar proyektor di Indonesia, namun juga sebagai mitra yang berdedikasi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan memperkuat daya saing industri dalam negeri di pasar global. (Jepang)
BACA ARTIKEL LEBIH LANJUT… Rayakan Harpelnas 2024, Epson Indonesia Tingkatkan Layanan Purna Jual