saranginews.com, JAKARTA – Stalk Jakarta, bar dan restoran milik Festive Fields Group, merayakan satu tahun buka 24 jam sehari dengan acara spektakuler selama lima hari lima malam.
Ajang yang digelar pada 23-28 September 2024 dan bertempat di Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) ini akan memberikan pengalaman tak terlupakan bagi pengunjung.
Baca juga: 10 Tahun Berkiprah di Industri, Tim JVS Raih Rekor MURI
Pengunjung dapat menikmati berbagai acara menyenangkan seperti live music, pertunjukan DJ, kelas yoga, dan bar.
Tak hanya itu, acara juga dimeriahkan oleh beberapa DJ dan musisi antara lain Herjunot Ali, Ten2Five, Chris Javawa, Sarah Louise dan Lasky.
Baca Juga: Wanita Mualaf di Balik Pecahkan Rekor MURI Tuntaskan MTQN ke-30
“Dengan mengadakan acara selama lima hari lima malam nonstop, kami ingin menunjukkan bahwa Stalk bukan sekadar bar dan restoran,” kata Monika, perwakilan tim pemasaran Stalk Jakarta, dalam keterangannya.
“Kami berharap acara ini dapat menarik lebih banyak orang dan menjadi bagian dari kenangan mereka.”
Baca Juga: King Royal Pride 2024 Pecahkan Rekor MURI Lukisan Grafiti Sekaligus di 100 Kota
Khusus untuk merayakan hari jadi Stalk, Stalk menawarkan konsep inovatif untuk layanan mandiri dengan beragam pilihan cocktail DIY.
Hal ini juga memungkinkan pengunjung untuk membuat koktail sesuai selera masing-masing.
Selain itu, para tamu juga dapat menikmati stasiun Bubur AYCE yang terjangkau.
Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) Stalky pada 28 September 2024 merayakan ulang tahun restoran terlama.
Penghargaan tersebut diserahkan perwakilan MURI kepada John Andrews, pendiri Festive Fields Group.
“Sebagai bagian dari Stalk, saya sangat bangga dengan pencapaian ini. Perayaan 1 tahun ini tidak hanya merupakan perayaan perjalanan kami, namun juga komitmen kami untuk terus berinovasi dan menghadirkan pengalaman menarik di setiap kesempatan,” kata Andrew Andrews.
Sementara itu, CEO Festive Fields Group Mati Sumapung bangga dapat bermitra dengan MURI untuk merayakan ulang tahun pertama Stalk.
“Bersama MURI, kami ingin menjangkau pasar hiburan yang lebih luas di Jakarta Selatan.” (mcr7/jpnn)