saranginews.com – Sports utility vehicle (SUV) elektrik besutan Wuling, Starlight S, akhirnya resmi hadir di China.
Wuling menawarkan Starlight S dalam lima varian yang terdiri dari model Battery Electric Vehicle (BEV) dan Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV).
BACA JUGA: Wuling dinobatkan sebagai merek mobil listrik terbaik
Wuling Starlight S memiliki panjang 4745mm, lebar 1890mm, tinggi 1685mm, dan wheelbase 2800mm.
Dengan ukuran tersebut, kabin Starlight lebih luas dan ergonomis.
BACA JUGA: Wuling Cloud EV diluncurkan dari Jakarta hingga Teduh Langit
SUV berpenampilan futuristik ini hadir dengan layar tengah berukuran 15,6 inci, panel instrumen berukuran 8,8 inci, dan sistem operasi kendaraan didukung Ling OS serta pembaruan OTA, termasuk pengenalan suara.
Kesan mewah kabin semakin diperkuat dengan jok berbahan kulit yang dapat diatur secara elektrik (untuk pengemudi).
BACA JUGA: 2 Modifikasi Wuling Air EV dari Konsumen Mejeng di GIIAS 2024 Bisa Jadi Inspirasi
Wuling Starlight S merupakan model full electric (BEV) yang dibekali motor listrik depan bertenaga 150 kW dan torsi 310 Nm dengan baterai Shanlian 2C 60 KwH.
Jangkauan dalam perhitungan CLTC bisa mencapai 510 km dan kecepatan maksimum 175 km/jam.
Kemudian model PHEV yang ditenagai mesin 1,5L natural aspirated yang menghasilkan tenaga 105PS dan torsi 130Nm, serta dilengkapi motor listrik 150kW yang dikawinkan E-CVT.
Tersedia dua paket baterai Shenlian yang berbeda, yaitu 9,5 kWh dan 20,5 kWh, memberikan CLTC jangkauan berkendara listrik murni masing-masing 60 km dan 130 km.
Wuling Starlight S bisa dipesan dengan harga mulai 99.800 Yuan atau sekitar Rp 216 jutaan untuk yang termahal hingga 129.800 Yuan atau sekitar Rp 281 jutaan. (carnewschina/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA… SUV Elektrik Wuling Starlight S akan diluncurkan Agustus tahun depan
