Richard Lee Bantah Tudingan Jual Produk Skincare Berbahaya, Tegaskan Hal Ini

saranginews.com, JAKARTA – Dokter estetika Richard Lee membantah kabar produk perawatan kulit kliniknya disita Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) karena berbahaya.

Melalui video yang diposting di Instagram, Richard Lee menegaskan tidak ada satu pun produknya yang diterima BPOM.

BACA JUGA: Rekomendasi skincare baru dari Korea dengan inovasi kecantikan alami

“Sekali lagi saya jelaskan bahwa ini adalah laporan penipuan. Produk saya belum diterima BPOM,” kata Richard Lee, Senin (2/9).

Alih-alih bermasalah, Richard Lee mengaku punya hubungan baik dengan BPOM.

BACA JUGA: Gandeng Renatta Moeloek, Diamonie luncurkan Revolution Therapy dengan konten Q10+

Ia mengaku kerap diundang menjadi pembicara di acara-acara BPOM untuk mengedukasi masyarakat mengenai perawatan kulit biru.

“Saya juga membantu BPOM, belajar adat biru dan saya dapat telepon langsung dari direktur BPOM,” ujarnya.

BACA JUGA: Uci Flowdea Ingin Wanita Punya Kulit Cantik dengan Skincare Terjangkau

Dokter kelahiran 1985 ini dibuat bingung dengan kabar buruk tentang produk perawatan kulit yang ia tangani.

Richard Lee menduga rumor tersebut sengaja disebarkan untuk melemahkan kredibilitasnya sebagai dokter kosmetik yang sangat vokal terhadap bahaya perawatan kulit palsu.

Ia meyakini munculnya rumor tersebut akibat kiprahnya dalam mengedukasi masyarakat tentang perawatan kulit palsu.

“Kenapa begitu, setiap saya memberi ceramah tentang tanning bed atau BPA, selalu muncul seperti itu benar-benar model,” jelasnya.

“Jadi itu benar-benar rencana yang sengaja dibuat untuk melemahkan kredibilitas saya karena mereka bingung dengan isi pendidikan saya,” tambah Richard Lee.

Sebelumnya, klinik kecantikan Dr. Richard Lee dilaporkan oleh Badan Penelitian Independen Nasional Pengawasan Kekayaan dan Anggaran Negara (BPI KPNPA) ke Bareskrim Polri.

Rumah sakit tersebut diduga menjual produk perawatan kulit dan mata yang dianggap tidak aman.

BPI KPNPA menduga produk dari Athena Group diterima BPOM RI. Salah satu fokus BPI KPNPA adalah produk DNA Salmon. (mcr31/jpnn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *