saranginews.com, JAKARTA – Kemenangan Ridwan Kamil dan Suswono (RIDO) memimpin daerah pemilihan mandiri (DK) Jakarta periode 2025-2030 pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) satu daerah sudah terlihat.
Setelah tercatat lebih baik dalam proses seleksi dari berbagai lembaga penelitian, kemampuan menang di putaran pertama semakin meningkat karena masih banyak komunitas yang mendukung calon ganda nomor 1.
BACA JUGA: Satrio Rama: Aksi Pemuda Untuk Dunia Jakarta bersama Ridwan Kamil dan Suswono
Atas keberanian kemenangan Ridwan Kamil – Suswono, ini dari H. Zainuddin yang akrab disapa Haji Odink selaku Ketua Relawan Bang Ridwan Kamil. Ia punya banyak alasan untuk meyakini kedua calon RIDO tersebut akan dipercaya memimpin Jakarta di masa depan.
Yang terpenting adalah pengalaman dan kemampuan.
BACA JUGA: Ini Janji Ridwan Kamil dan Suswono di Depan Ratusan Penggemarnya.
Menurut Haji Odink yang angkat bicara soal itu, kualitas Ridwan Kamil diyakini terbukti dengan banyaknya peninggalan mantan Gubernur Jawa Barat itu.
Tak heran jika Haji Odink yang pernah menjabat Ketua Bamus Betawi periode 2013-2018 mempercayakan pasangan RIDO untuk memimpin Jakarta menjadi kota global masa depan saat berbicara dengan Tokoma-iwi di Jakarta, Kamis (17 /10/2024).
BACA JUGA: Begini Debat Pertama Pilgub Jakarta
Rasa percaya dirinya terus tumbuh setelah ia mampu mempersatukan berbagai suku di Jakarta untuk memenangkan kedua belah pihak.
Dimana, Jakarta yang dihiasi berbagai etnis juga akan memberikan pilihan kepada pasangan Ridwan Kamil dan Suswono pada Pilkada Tulis 2024 yang digelar pada 27 November mendatang.
Ada alasan nyata yang menyatukan semua bangsa. Tak lain karena mereka melihat latar belakang dan catatan karyanya.
“Mereka (tokoh multietnis -red) lihat ciri-ciri manusia. Mereka bandingkan (nomor urut -red) 1 dan 3. Yang kedua tidak terlalu masuk hitungan. Yang ketiga belum diuji. Rano (Karno – red) dulu Gubernur Banten melepas sebanyak dua kali,” kata Haji Odink.
“Kali ini Ridwan Kamil dua kali mencalonkan diri sebagai wali kota, sukses. Sukses jadi gubernur. Kalau bisa mencalonkan diri di Jabar, pasti menang. Jadi, kenapa dia taruh di Jakarta? Jakarta akan jadi wali kota.” kota baru Masa transisi dari DKI ke DKJ “Ini adalah kota internasional, kota pusat perekonomian negara dan integrasi di dalamnya,” imbuhnya.
“Jadi harus ada orang yang mempunyai pengalaman khusus dan kemampuan profesional yang juga mumpuni untuk menjadikan kota baru ini menjadi kota maju, seperti kota-kota besar dunia. Ya, orang yang tepat untuk itu hanya RK saja (Ridwan Kamil -red. ), tambahnya.
Rekor lain yang dimiliki RK adalah membangun masjid di kawasan Qatar, Gaza, Kuningan Jakarta. Lalu ada kawasan Kemayoran yang sedang dipoles. Rentetan prestasi tersebut membuat banyak suku di Jakarta berhasil memenangkan Ridwan Kamil – Suswono sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DK Jakarta 2025-2030.
“Sekarang beliau menjadi Wali IKN. Semua tindakannya jelas, pemikirannya bijaksana, dan kreativitasnya sangat bermanfaat bagi kehidupan masyarakat. Ya, sosok inilah yang paling tepat memimpin kota ini. Transfer ke Jakarta Baru ke lead., Jakarta Maju Caranya mirip dengan model ini,” kata Haji Odink.
Haji Odink mengatakan, saat ini ada 22 suku yang mendukung pasangan Ridwan Kamil dan Suswono. Beberapa di antaranya berasal dari berbagai suku di Pulau Sumatera, mulai dari Aceh hingga Lampung.
Ada juga Sumatera Barat, Sulawesi Utara, Sunda, Jambi, Maluku, Maluku Utara, Bangka Belitung, Kalimantan Timur, Jawa Tengah, Papua, Makassar, Betawi, Banten, Batak, NTB, Riau, Madura, Aceh, Bali, Lampung, NTT, Bengkulu,” jelasnya.
Setelah memutuskan memberikan dukungan penuh untuk memenangkan pasangan RIDO, 22 tokoh sipil di Jakarta juga akan menggelar pernyataan bersama.
“Beberapa suku yang tinggal di Jakarta besok akan berjanji mendukung kemenangan Ridwan Kamil dan Suswono dalam satu putaran,” tutupnya (ray/jpnn).
