saranginews.com mengungkapkan, seluruh program Gerakan Pemuda (GP) Wilayah Bogor – Ansor mengacu pada delapan kebijakan Asta Sita atau Presiden dan Wakil Presiden RI, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. 20 Oktober 2024.
Ketua GP Ansor Addinjahuarudin mengatakan pihaknya telah menyiapkan langkah strategis bernama Asta Bisa untuk mendukung Asta Sita.
Baca Juga: Banser Berseragam, Anindia Bakri: Kadin Gandeng GP Ansor
“Semua program kami mendukung aspirasi besar masa depan negara,” kata CEO GP Ansor Addinjavharudin di Bogor, Sabtu.
Sambutan Eddy menutup acara GP Ansor General Conference (CONBES) ke-27 yang diselenggarakan pada 17-19 Oktober 2024 di Sentul, Bogor.
Baca Juga: Anindia Bakri Kadin dan GP Ansor Bilang Tanda Tangan Aliansi, Komentar
Asta Bisa dikembangkan oleh GP Ansor selama lima tahun ke depan dan tujuan utamanya adalah untuk mengembangkan kapasitas anggota GP Ansor, memperkuat organisasi, mendorong dan berpartisipasi dalam pengembangan Nahdlatul Ulama (NU). Negara.
Prabowo Subianto-Gibran menjelaskan, hal itu diambil dari delapan pilar program yang diusung Rakabuming Raka. Sedangkan BISA mendukung program tersebut dengan empat pilar: Bisnis, Inovasi, Sumber Daya Manusia (SDM) dan Pemuda.
Baca juga: GP Ansor menuduh Israel melakukan genosida di Levant, menyerukan PBB bertindak
“Kita akan banyak kerjasama dan kesepakatan karena kalau pemerintahan selanjutnya punya agenda delapan cita-cita nasional Astta Sita, kita akan punya Astta Bisa juga.”
Eddin juga mengucapkan selamat kepada Prabowo Gibra yang akan dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI pada 20 Oktober 2024.
“Dengan dilantiknya ini, kita berharap bangsa ini semakin tumbuh, semakin kuat dan menjadi kekuatan yang besar,” kata Eddin.
Sementara itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Iskandar mengatakan GP Ansor Sefi harus benar-benar memahami prinsip-prinsip Islam Islam.
Anwar kemudian meminta kader GP Ansor memahami pentingnya nasionalisme, persatuan dan menjaga Pancasila sebagai kekuatan bangsa Indonesia.
Anwar: “Bagaimana gerakan pemuda Ansur yang tidak sedikit ini bisa menjadi kader yang terampil dan akhirnya mengabdi pada agama, bangsa, dan NKRI?”
GP ingin Ansor menjadi organisasi yang disiplin, profesional, dan ambisius (antara/jpnn)
