Joe Biden Memaklumi Penembakan Aktivis Amerika oleh Tentara Israel

saranginews.com, Washington DC – Presiden Joe Biden menyebut penembakan fatal terhadap seorang pekerja Turki-Amerika di kepala oleh penembak jitu Israel di Tepi Barat sebagai sebuah “kecelakaan”.

Biden mengatakan kepada wartawan pada Selasa (10/9): “Sepertinya itu sebuah kecelakaan, benda itu terpental ke tanah dan secara tidak sengaja menabraknya. Itu yang sedang saya selidiki.”

Baca juga: Zelenski menghormati keputusan Joe Biden mundur dari Pilpres AS

Esenur Ezgi Ezi, 26, ditembak mati oleh pasukan Israel saat melakukan protes terhadap pemukiman ilegal Israel di Beita, sebuah kota di luar Nablus, Palestina pada hari Jumat (06/09). 

Militer Israel mengatakan pada hari Selasa bahwa kemungkinan besar Aigi terkena peluru dari tentaranya secara tidak langsung dan tidak sengaja.

Baca Juga: Joe Biden Bentuk Tim Keamanan Bahas Meningkatnya Ketegangan di Timur Tengah, Panik?

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan pembunuhan Igi oleh Israel tidak beralasan, tidak dapat dibenarkan, dan tidak dapat diterima.

Aigi lahir pada tahun 1998 di Antalya, Turki. Pada bulan Juni, dia lulus dari Universitas Washington, tempat dia belajar psikologi serta bahasa dan budaya Timur Tengah.

Baca juga: Dunia Saat Ini: Joe Biden Cabut Namanya dari Pencalonan Presiden Amerika Serikat

Iggy tiba di Tepi Barat pada hari Selasa untuk menjadi sukarelawan Gerakan Solidaritas Internasional sebagai bagian dari upayanya untuk mendukung dan melindungi petani Palestina.

Gubernur Nablus Ghassan Daghlas, Sabtu (09/07) mengatakan, hasil otopsi menunjukkan penyebab kematian Aggi adalah luka tembak di kepala.

Fouad Nafa, direktur Rumah Sakit Rafidiya di Nablus, mengatakan pekerja tersebut akhirnya meninggal meskipun ada upaya dari tim medis untuk menyelamatkan nyawanya. (Hati/JPNN)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *