saranginews.com, REMBAG – PT Semen Indonesia (SIG) melalui anak usahanya PT Semen Gresik terus berupaya meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di sekitar operasional pabriknya.
Misalnya saja di Desa Tegaldovo, Kecamatan Gunem, Provinsi Limbang, Jawa Tengah, PT Semen Gresik membantu pembangunan infrastruktur jalan desa untuk memperlancar aktivitas masyarakat desa.
Baca juga: Dengan Produk Ramah Lingkungan, SIG Ciptakan Peluang Pertumbuhan Kinerja Berkelanjutan
Hingga Juli 2024, pembangunan jalan di Desa Tegardovo telah mencapai 1,51 kilometer.
Bantuan pembangunan jalan di Desa Tegaldovo ini merupakan bagian dari pelaksanaan program tanggung jawab sosial PT Semen Gresik.
Baca juga: Pemda Berani Buka Pendaftaran PPPK 2024 Karena Belanja Pegawai Melebihi 30%
Sejak tahun 2021, PT Semen Gresik telah berinvestasi sebesar Rp5,37 miliar untuk membangun jalan sepanjang 4,1 kilometer di enam desa, antara lain Desa Tegaldovo, Kajar, Timbrangan, Pasutsen, dan Kadiwono di Lembang, Provinsi Bulola. Desa Rembang dan Ngampel di Provinsi Bulola.
Selain jalan desa, PT Semen Gresik juga membantu pembangunan infrastruktur desa lainnya seperti jembatan, saluran drainase, istana desa, dan tembok penahan sungai.
Baca Juga: Optimalkan Produk UKM Nasional Raih Penghargaan SIG 5 PaDi Expo & Conference 2024
Kundali, Kepala Desa Tegardovo mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya, karena membantu pembangunan jalan ini memang sangat membantu aktivitas sehari-hari warga desa dan berdampak positif bagi peningkatan perekonomian desa.
Sebelum adanya bantuan pembangunan jalan, struktur lahan sering berubah sehingga menyulitkan petani dan usaha kecil dan menengah untuk memasarkan produknya.
“Bantuan jalan beton yang diberikan PT Semen Gresik sangat membantu dalam mengelola perekonomian warga desa. Dalam kerja kami, kami memanfaatkan tenaga kerja dari desa-desa sehingga bisa saling menguatkan dan meningkatkan perekonomian masyarakat Pergerakan lebih mudah dan perekonomian warga membaik sehingga berdampak positif pada pertumbuhan,” kata Kundali.
Salamon, Kepala Desa Pasuson di Kecamatan Gunem, Provinsi Limbang pun mengucapkan terima kasih.
Salamon mengatakan jalan utama di Desa Passuson memiliki sistem drainase yang buruk dan dapat menyebabkan banjir jika hujan deras.
Diakuinya, karena keterbatasan anggaran desa, proyek drainase tidak terlaksana dengan baik.
“Untuk bantuan pembangunan infrastruktur PT Semyon Gresik, kami fokuskan dulu pada drainase. Selain kerusakan jalan akibat genangan air hujan, genangan air juga sudah masuk ke rumah sebagian warga sehingga mengganggu aktivitas masyarakat Sistem selesai, Insya Allah dengan dibangunnya jalan beton ini akan meningkatkan aktivitas warga, “Terima kasih kepada PT Semen Gresik dan SIG yang peduli meningkatkan perekonomian khususnya di pedesaan,” kata Salamun.
Sekretaris SIG Vita Mahreini mengatakan, bantuan pembangunan jalan dan infrastruktur desa di Kabupaten Rembang dan Blora merupakan wujud nyata komitmen perusahaan dalam mendukung pemerintah dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi di desa.
Infrastruktur desa diharapkan dapat meningkatkan pergerakan masyarakat dan pasokan barang, sekaligus mendukung penghidupan dan aktivitas perekonomian warga.
“SIG sebagai badan usaha milik negara ingin terlibat dalam memberikan manfaat ekonomi kepada masyarakat melalui proyek-proyek yang berkelanjutan. Bantuan ini merupakan salah satu bentuk layanan SIG untuk meningkatkan kesejahteraan warga melalui infrastruktur desa yang aman, nyaman dan berkualitas. Vita Mahreini mengatakan: “Hal ini sejalan dengan strategi keberlanjutan SIG yang dituangkan dalam ‘Sustainability Roadmap 2030’ yang merupakan pilar penciptaan nilai bagi karyawan dan masyarakat. “
