Bhakti Karya Praja IPDN 2024: 1.117 Praja Bantu Pemutakhiran Data di Semarang

saranginews.com, SEMARANG – 1.117 pejabat kelas dikerahkan untuk membantu pengolahan data di beberapa kabupaten di Semarang, Jawa Tengah.

Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka pelaksanaan Bhakti Karya Praja IPDN 2024. Praja terbanyak disalurkan di 11 OPD, 58 UPPD/UPT/Pusat Pelayanan/Cabang di 15 kabupaten dan 6 kota.

BACA JUGA: 1.117 Praja Pratama IPDN dipindahkan ke 11 OPD, terbanyak di Bappeda

“Mereka membantu dalam hal keuangan dan properti, perekonomian dan pertanian, pendidikan, kesehatan, pemuda, olah raga dan pariwisata, serta menyediakan lapangan kerja dan layanan sosial,” kata Dr. dr. H. Hadi Prabowo., M.M., Rektor IPDN dalam sambutannya, Kamis (9/12).

Menurut Hadi Prabow, kontribusi Praja sangat besar. Di bidang keuangan, mereka menyerahkan Surat Setoran Pajak Kendaraan Bermotor (SKPPPKB) sebanyak 22.242 buah, dengan total pembayaran pajak sebesar Rp 14,35 miliar, di samping melakukan pembenahan dan penyempurnaan infrastruktur.

BACA JUGA: Nana Sudjana Terima Penghargaan Kartika Pamong Praja Madya Atas Prestasi Mengaktifkan IPDN Praja

“Di bidang ekonomi dan pertanian, mereka mendata status keuangan 15 perguruan tinggi, 157 UMKM, dan membantu pembuatan izin usaha untuk 50 koperasi, sertifikat pangan untuk industri rumah tangga untuk 38 UMKM,” ujarnya.

Kontribusi Praja juga berupa pendataan 53 produk unggulan, pengoperasian aplikasi e-Makaryo, pembuatan 30 kandungan ikan komersial, pengembangan data 3.000 sumber daya Dinas Pertanian dan Perkebunan, validasi. data fasilitas dan staf akademik di 642 sekolah menengah.

BACA JUGA: Jelang Wisuda, 1.097 Senior IPDN Ikuti Kuliah Umum

Kemudian verifikasi 11.800 data dan kegiatan budaya, bantuan vaksinasi 584.579 anak, verifikasi data 12.784 penerima bansos, dan sebagainya.

Acara ini merupakan pengembangan IPDN tingkat provinsi yang pertama dan didukung oleh Gubernur Jawa Tengah, Komjen Polisi (P) Dr. Nana Sudjana A.S., M.M.

“Kebetulan Presiden Jateng dan jajarannya merespon dengan luar biasa, bahkan lebih dari yang kita rencanakan, terlihat dari bantuan dana APBD Jateng sebesar Rp 2,045 miliar,” ujarnya.

Atas kontribusi dan dukungannya, Nana Sudjana menerima Penghargaan Kartika Pamong Praja Madya dan Alumni Kehormatan Pendidikan Tinggi di Pemerintahan Negara Bagian.

Penyerahan penghargaan dilaksanakan di penghujung BKP di gedung Gradika Bhakti Praja, kantor Gubernur Provinsi Jawa Tengah.

“Penghargaan ini sekaligus bermakna bahwa gubernur yang berkuasa akan menjadi bagian dari IPDN. Kedepannya kami mengharapkan dukungan dan bantuan saudara-saudara sekalian dalam meningkatkan dan memajukan penyelenggaraan pendidikan tinggi bagi PNS, sehingga sumber daya lulusan IPDN akan berkualitas,” kata Hadi Prabowo.

Sementara itu, Nana Sudjana mengucapkan terima kasih atas pengorbanan praja dan berharap karya ini dapat meningkatkan kinerja OPD di Jawa Tengah dan menjadi persiapan penting praja dalam menghadapi dunia kerja.

“Di sini kami selalu terbuka dengan kehadiran praja, khususnya dalam berbuat kebaikan,” ujarnya. (sekarang/jpnn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *