saranginews.com, MUARA ENIM – Samidi (71), warga Desa Payabakal, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan, meninggal dunia karena membusuk di rumahnya pada Selasa (15/10). Korban ditemukan sekitar pukul 10.00 WIB.
Korban pertama kali ditemukan keponakannya di dapur rumah dengan tangan terikat dan mulut ditutup kain.
BACA JUGA: Kembang Api Meledak di Lumajang, 4 Orang Meninggal, Satu Rumah Rusak
Tak hanya itu, tubuh korban juga ditutupi sajadah.
Lispa Maisaro, anak ketiga korban, menjelaskan, terakhir kali komunikasi dengan ayahnya terjadi pada Sabtu (12/10) lalu.
BACA JUGA: Pramugari Bobotoh yang Penganiaya Korban Akan Dilaporkan Polisi, Ini Alasannya
“Pada hari Sabtu, ayah saya menelepon saya saat sedang dalam perjalanan untuk mengantarkan barang,” jelas Lispa saat ditemui di RS Bhayangkara Moh Hasan, Palembang.
Korban yang bekerja sebagai manajer pelayaran di salah satu perusahaan tersebut sedang mengantarkan barang dari Palembang menuju Lubuk Raman, Prabumulih.
BACA JUGA: Senang Disebut Korban Pelecehan Pimpinan Parpol, Kata Nabilla Aprillya
“Ayahku berangkat hari Sabtu, tapi sampai hari Minggu baru datang, mobilnya juga tidak datang,” kata Lispa.
Lispa melihat ayahnya belum pulang. Namun nomor korban tidak aktif.
Karena khawatir, Lispa menyuruh kakaknya memeriksa rumah.
“Pria ini kebetulan tinggal sendirian di rumah, saat dicek, rumahnya dikunci dari luar,” jelas Lispa.
“Pintunya rusak, saat dicek ke dalam rumah, bapak ditemukan dalam keadaan busuk, tangannya diikat, mulutnya disumpal kain, dan badannya ditutupi sajadah,” lanjut Lispa.
Lispa menjelaskan, mobil yang dikendarai ayahnya juga hilang.
Karena kematian sang ayah tidak normal, pihak keluarga membawa jenazah ke RS Bhayangkara Moh Hasan Palembang untuk diautopsi.
Kapolsek IPTU Gelumbang Segel Tieal Zeth Graciano membenarkan penemuan jenazah tersebut.
“Kami mendapat laporan warga tentang bau busuk yang berasal dari rumah korban, kemudian Polsek Gelumbang melakukan penyelidikan dan menemukan jenazah bernama Samidi (71),” kata Graciano.
Namun Graciano belum bisa menjelaskan lebih lanjut penyebab kematian, termasuk hilangnya barang milik korban, karena masih dalam penyelidikan.
“Masih menyelidiki,” kata Graciano singkat. (mcr35/jpnn)
BACA PASAL LAIN… Merasa Jadi Korban Penipuan, Shamsi Ali Lapor ke Polda Metro Jaya
