Resmi Dibuka, FSB 2025 Ajang Menyiapkan Generasi Muda Menghadapi Masa Depan

saranginews.com, Jakarta – Festival Sains dan Budaya atau FSB 2025 resmi dibuka hari ini.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, ajang ini memadukan dua acara besar tahunan, yaitu Olimpiade Proyek Sains Indonesia (ISPO) dan Olimpiade Seni dan Bahasa Indonesia (OSEBI). 

Baca Juga: Eduversal FSB 2021, Ganjar Pranowo: Pintunya Terbuka, Harus Berlari Secepatnya.

Ketua Panitia FSB Ade Kiki Rushwandi mengatakan, perpaduan kedua program ini untuk merayakan keindahan budaya Indonesia dan kecintaan terhadap ilmu pengetahuan. 

“FSB merupakan bukti nyata bahwa generasi muda Indonesia semakin terbuka dan antusias terhadap potensi penelitian kita baik di bidang budaya maupun sains,” kata Ade Kiki Rushwandi di Grand Online. Peluncuran FSB 2025, Sabtu (12/10).

Baca Juga: FSB 2022: Pendaftaran Sekolah dan Madrasah Negeri Meningkat Pesat, Puji Ganjar Pranoo

Dalam sambutannya, RS Dwi Prajaito Wibo perwakilan Eduversal Foundation menyampaikan bahwa Eduversal Foundation selaku penyelenggara kegiatan FSB 2025 meyakini keseimbangan antara kecerdasan intelektual dan pengembangan karakter menjadi kunci dalam mempersiapkan generasi muda. Hadapi masa depan 

Ia berharap acara tahunan ini dapat menginspirasi seluruh pelajar Indonesia untuk mempelajari, berkreasi dan melestarikan budaya tanah air.

Baca Juga: Pernyataan FSB Dukung Perpu Terhadap Ormas Jabar, Demi Lindungi Demokrasi Indonesia

Menurut Dwi, ISPO tahun ini akan mempertandingkan 6 kategori yaitu: Lingkungan Hidup, Teknologi dan Robotika, Komputer, Fisika, Biologi dan Kimia. OSEBI mempertandingkan 6 kategori, yaitu: Lagu Tunggal, Pertunjukan Puisi, Tari Kreatif Indonesia, Penulisan Cerita, Penulisan Esai, dan Penulisan Puisi.

Kegiatan ISPO telah aktif selama 17 tahun sedangkan OSEBI telah aktif selama 11 tahun

Kedua kegiatan tersebut telah menghasilkan peserta dan alumni yang berprestasi secara nasional dan internasional serta mendapatkan beasiswa dalam dan luar negeri. 

Secara internasional, peserta ISPO dan OSEBI juga dapat berkompetisi di ajang internasional antara lain International Language and Culture Festival (IFLC), Genius Olympiad America, Vilippo Lithuania, IGO dan Infomatrix Mexico. Pada tahun 2024, peserta ISPO yang mengikuti ajang internasional mampu meraih 1 Emas, 3 Perak, dan 6 Perunggu.

Festival Sains dan Budaya 2025 akan diselenggarakan secara online dengan mengusung tema “Eksplorasi Potensi Diri, Menginspirasi Semangat”.

Rangkaian acaranya meliputi pendaftaran pada 12 Oktober hingga 30 November 2024, pengumuman finalis pada 21 Desember 2024, dan final FSB pada 20 hingga 23 Februari 2025.

Dwi menjelaskan, FSB diselenggarakan secara online sejak awal pandemi Covid-19. Sebelumnya, pada tahun 2019 dan 2020, FSB Grand Show diadakan di Sekolah Kharisma Bangsa Tangsel.

Beliau menyampaikan, “Alhamdulillah, jumlah peserta FSB terus bertambah dari tahun 2020 hingga 2024. Kami berharap tahun ini meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.”

Sebagai referensi, pada tahun 2020, jumlah peserta FSB sebanyak 592 orang, meningkat menjadi masing-masing 1.110 dan 1.353 peserta pada tahun 2021 dan 2022. Pada tahun 2023 dan 2024, peserta FSB mencapai 1.500 mahasiswa dari seluruh wilayah Indonesia. (esy/jpnn) 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *