saranginews.com, JAKARTA – Band pop-punk asal Jakarta, The Dramama menghadirkan single baru bertajuk Ini Terlalu Indah untuk Menjadi Abadi.
Bukan sembarang lagu biasa, lagu ini menjadi pembuka dari tiga cerita bertajuk Di Atas Tulisanku.
Baca Juga: Adele Ungkap Rencana Rehat dari Musik
Grup beranggotakan Sanjie (vokal), Davry (gitar), Radhit (gitar), Permata (bass), dan Fadly Kidal (drum) ini akan menyuguhkan konsep trilogi yang menggambarkan peristiwa emosional melalui lagu.
Proyek ini dikerjakan oleh Dramama di DO IT! Artis dan Manajemen Musik.
UPDATE: Raisa akan gelar Pops Asia Tour 2024 di Jepang, berikut jadwal lengkapnya
This is Too Beautiful to Last merupakan lagu tentang cinta yang terlupakan karena impian dan obsesi pribadi.
Lagu tersebut tidak hanya mengangkat tema cinta dan hasrat, namun juga mengajak pendengarnya untuk merenungkan apa yang sebenarnya penting dalam hidup.
BACA JUGA: Pecahkan 2 Rekor di Spotify, Bernadya Tetap Rendah Hati
Dalam video musiknya, The Drama dibintangi oleh Totha Sihombing sebagai pemeran utama, yang beradu akting dengan Sanjie, seorang penyanyi.
Video musiknya terlalu bagus untuk bertahan lama dan merupakan bab pertama dari trilogi yang dijadwalkan akan dirilis dalam waktu satu bulan antara lagu pertama, kedua, dan ketiga.
Konsep ini memberikan kesempatan kepada para penggemar yang dikenal dengan istilah Dramatic dan pendengar baru untuk menikmati rangkaian cerita visual terkait lirik dan lirik lagu tersebut.
Untuk Drama, trilogi Avave My Writing merupakan karya spesial yang kami harap dapat mempererat ikatan emosional antara band dan penonton.
“Trilogi ini bertujuan untuk memberikan gambaran cerita lagu yang dramatis kepada penonton baru kami,” kata Sanjie The Drama, Rabu (4/9).
Sebagai grup yang selalu berusaha menghadirkan sesuatu yang baru dan menarik kepada penontonnya, Dramama melihat proyek trilogi tersebut sebagai langkah besar dalam evolusinya sebagai seorang seniman.
Drama ingin memastikan bahwa setiap lagu dan video yang dirilis mempunyai dampak mendalam bagi penontonnya, baik secara emosional maupun visual.
Trilogi Above My Writing juga menunjukkan kemampuan Dramama dalam bereksperimen dengan format musik dan cerita, menjadikan musik lebih dari sekadar hiburan.
Dengan menggabungkan elemen penceritaan yang kuat dengan visual yang memukau, Dramama berharap dapat menyentuh hati dan pikiran penonton dengan cara yang belum pernah ada sebelumnya.
Yang pertama dari trilogi This is Too Beautiful to Be Eternal bisa dinikmati di berbagai platform musik digital dan channel YouTube resmi Dramama.
(id/jpnn)