saranginews.com, BSD CITY – Dunia kuliner Indonesia terus berkembang pesat, dengan semakin banyaknya restoran yang menawarkan berbagai macam pilihan menu menarik.
Salah satunya adalah Baia Nonna, restoran yang merepresentasikan konsep masakan Peranakan dari GF Culinary Group.
BACA JUGA: Tigris Valerie Buka Restoran dengan Menu Sambal Khas Indonesia, Pedasnya Bikin Bikin Nagih
Setelah Grand Indonesia dan Mall Kota Kasablanka, Baia Nonna akan membuka cabang ketiga di The Barn, Bumi Serpong Damai (BSD), Tangsel.
Mengusung slogan “Taste of Peranakan Culture”, Baia Nonna menawarkan berbagai macam makanan pokok yang disukai banyak pelanggan.
BACA JUGA: Restoran Pantura menyajikan hidangan otentik dan bersejarah
Salah satu yang paling populer adalah laksa, hidangan pedas yang terbuat dari udang segar, seafood, dan ayam.
Semangkuk besar laksa ini telah menjadi ikon restoran dan mewakili kekayaan rasa yang otentik dan lezat.
BACA JUGA: Restoran Arab Hadramot menghadirkan cita rasa masakan Timur Tengah di Oria Hotel
Selain laksa, nasi basmati ayam berbumbu juga menjadi hidangan andalan lainnya. Ditemani potongan ayam berbumbu, teri goreng kacang, sayur goreng, telur, dan sambal, sajian ini menawarkan kombinasi aroma dan rasa yang kuat dan menggugah selera.
“Menu ini sangat digemari pelanggan kami karena rasanya yang autentik dan lezat,” kata Fredericka Rendy, Group Marketing Director GF Culinary Group, Jumat (27/9).
Selain itu, Baia Nonna juga menawarkan banyak pilihan menu lainnya seperti Mui Fan dan Layer Toast. Minuman utama seperti Ais Nonna Manis dan Baia Latte.
“Pengunjung bisa memilih menu-menu tersebut sebagai alternatif yang kurang menarik,” tambah Fredericka.
Ia juga mengatakan bahwa restoran ini dirancang untuk memberikan pengalaman bersantap yang menyenangkan, menghibur dan tidak Instagramable, cocok untuk bersantap bersama keluarga atau sekadar berkumpul bersama teman.
Dengan dibukanya cabang ketiga ini, Baia Nonna memberikan diskon WIB hingga 50% untuk semua menu kopi dari Senin hingga Kamis mulai pukul 14.00 hingga 17.00, dengan minimal pembelian satu jenis makanan.
“Ini adalah kesempatan unik bagi mereka yang ingin menikmati pengalaman kuliner berbeda,” tutup Fredericka. (jlo/jpnn)
