saranginews.com, PALEMBANG – Pemuda bernama Angga Saputra, 29 tahun, menjadi korban paracuka yang disiram orang tak dikenal (OTK) pada Jumat (27/09/2024).
Peristiwa yang menyebabkan tubuh korban mengalami luka bakar dan kerusakan pada mata kanan tersebut terjadi sekitar pukul 18.30 WIB, di Jalan KH Azhari, Kelurahan 7 Ulu, Seberang Ulu (SU), Kabupaten Palembang.
BACA JUGA: Inilah kondisi siswa SMK yang terkena dampak pemadaman air parah
Ibu korban tak terima dengan kejadian yang menimpa anaknya, Tasma, 54 tahun, dan melaporkan kejadian tersebut ke Polrestabes Palembang pada Rabu (2/10/2024).
Tasma memberi tahu polisi, kejadian itu terjadi setelah anak tersebut meninggalkan pacarnya.
BACA JUGA: Pengakuan Pelaku Penyiraman Air Keras ke Siswa SMK, Astaga
“Saat itu anak saya pulang setelah mengantar pacarnya,” kata Tasma, Kamis (3/10/2024).
Saat melewati TKP, tiba-tiba dua sepeda motor menghampiri sepeda motor anak tersebut.
BACA juga: Pelaku penyiraman air keras ke Abidzar belum tertangkap
Kedua pelaku langsung menyiramkan cuka ke anak saya hingga terjatuh, kata Tasma.
Usai memadamkan Angga, kedua pelaku langsung kabur.
Angga kemudian ditolong warga dan dibawa pulang, jelas Tasma.
Akibat kejadian tersebut, Angga mengalami sejumlah luka bakar di bagian wajah, dada sebelah kanan, dan juga punggung.
Selain itu, kelopak mata kanan anak tersebut juga mengalami kerusakan sehingga tidak bisa dibuka.
“Banyak luka bakar di bagian dada dan punggung. Wajahnya terkena cipratan air, matanya belum bisa terbuka,” jelas Tasma.
“Saya berharap dengan laporan ini pelaku segera ditangkap,” pungkas Tasma.
Sementara itu, KA SPKT Polrestabes Polrestabes Kompol Fadly membenarkan adanya laporan korban terkena cipratan cuka parah.
“Laporannya sudah kami terima dan akan ditindaklanjuti oleh anggota Reskrim Polrestabes Palembang,” kata Fadly singkat. (mcr35/jpnn)