saranginews.com, KOTA SUKABUMI – Satuan Reserse Kriminal Polres Lenkong dan Satuan Reserse Kriminal Polres Sukabumi mengusut kasus pembunuhan seorang perempuan yang dilakukan pria penderita gangguan jiwa (ODGJ) di Desa Gununghiur, Provinsi Jawabumi Barat. Sabtu (24/8).
Warga ikut membantu penangkapan tersangka dan orang tersebut saat ini diamankan di Mapolsek Lenkkong, namun kasusnya sudah diambil alih Bareskrim Polres Sukabumi, kata Kapolsek Lenkkong AKP Bayu Sunarti Sukabumi. pada hari Minggu
BACA JUGA: Penyebab Meninggalnya Lutfi Fauzi adalah Kekerasan, Pelakunya Sangat Sadis
Berdasarkan informasi yang kami terima dari polisi, dugaan pembunuhan yang terjadi di Desa Bantarsari, Kecamatan Pabuaran, bermula saat terduga pelaku kembali jatuh sakit dan membakar rumahnya, serta tawuran dengan seorang warga. warga tersebut terluka.
Terduga pelaku kemudian pergi ke ladang pertanian dan kemudian bertemu dengan perempuan yang sedang pulang dari ladang pertanian.
BACA JUGA: Polisi berhasil mengidentifikasi 5 pelaku pembunuhan pilot Selandia Baru
ODGJ kemudian menyerang dan merampas garu atau garpu tanah liat dari tangan perempuan tersebut.
Terduga pelaku tanpa ampun meninju dan mencakar korban hingga tewas di tempat.
BACA JUGA: Keseruan Mengawali Turnamen Bola Voli Pengawas Negara Zona I 2024
Seorang pria yang berusaha melarikan diri usai membunuh seorang perempuan yang berprofesi sebagai petani, dikejar warga yang menyaksikan kejadian tersebut.
Terduga pelaku sempat menjadi sasaran kemarahan warga, namun aparat Polsek Lenkkong yang tiba di lokasi tak lama kemudian langsung melindungi ODGJ dari amukan massa.
Seorang warga mengalami luka dan dirawat oleh paramedis Puskesmas Pabuaran, sedangkan korban lainnya seorang perempuan meninggal dunia akibat penganiayaan pria yang diduga ODGJ tersebut.
Informasi lain yang diterima warga pada November 2023, terduga pelaku mengamuk dan membakar rumahnya sehingga warga dan keluarga sepakat membawa Marzoeki ke RS Mehdi Bogor (Pusat Kesehatan Jiwa Nasional) untuk berobat.
Setelah dinyatakan sehat, yang bersangkutan dipulangkan ke kampung halamannya. Meski warga dan keluarga mengira pria tersebut selamat, ternyata pria tersebut kembali menyerang hingga menyebabkan kematian dan luka-luka. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA… Pembunuhan di Tangerang sangat sadis
