PTK Tanam 5.500 Bibit Mangrove & Resmikan Rumah Pembibitan di Bali untuk Lindungi Lingkungan Pesisir

saranginews.com, Bali – PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) melakukan pengembangan konservasi untuk menjaga lingkungan pesisir melalui Green Mangrove Action Program (Green MAP) di Tuwed Mangrove Park Bali pada Senin (19/8).

MAP Hijau merupakan salah satu program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) unggulan PTK untuk perlindungan lingkungan hidup di wilayah pesisir.

Baca Juga: Berikut langkah strategis PTK untuk membawa UMKM binaan yang dibinanya ke level selanjutnya

Program tersebut antara lain memberikan edukasi kepada kelompok tani Segara Tanjung Pasir Lindu binaan PTK tentang peran karbon biru, membangun kebun pembibitan berkapasitas 8.000 bibit, dan menanam 5.500 pohon mangrove.

Direktur Utama PTK I Ketut Laba mengatakan TJSL merupakan bagian penting dalam kegiatan usaha PTK termasuk perlindungan lingkungan hidup di wilayah pesisir yang diharapkan dapat memberikan berbagai manfaat seperti pengurangan emisi karbon, menjaga iklim dan meningkatkan keanekaragaman hayati.

Baca Juga: Pefindo naikkan rating SIG, anggap keuangan sehat

“Keberhasilan suatu perusahaan tidak hanya diukur dari keuntungan yang dihasilkan, namun juga dampak positifnya terhadap masyarakat dan lingkungan hidup. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk terus menerapkan dan meningkatkan program TJSL yang tidak hanya mendukung pertumbuhan perusahaan. perusahaan. Namun perusahaan akan berkontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan di masa depan,” kata I Ketut Laba.

Sementara itu, VP Technical Fleet Management PIS, I Gusti Nugurah mengucapkan terima kasih kepada PTK selaku bagian dari Sub Holding Integrated Marine Logistics (SH IML) Handiana yang telah menyelenggarakan kegiatan tersebut.

Baca Juga: Pupuk Indonesia Kembangkan Proyek Hybrid Green Amoniak

Pasalnya, program Green MAP sejalan dengan program kelautan TJSL BerSEAnergi untuk melindungi lautan dan pesisir.

Di tempat yang sama, Ketua DLH Zembrana Dewa Gede Ari Candra Wisnawa mengucapkan terima kasih atas program yang dilaksanakan di wilayahnya.

“Kelestarian lingkungan dan menjaga keanekaragaman hayati memerlukan kerja sama dari berbagai pihak. Kami berharap perusahaan seperti PTK terus melakukan program perbaikan lingkungan. “Kami yakin dengan melibatkan masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya, kami dapat menciptakan dampak positif yang berkelanjutan terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar,” kata Gede Ari.

Sebanyak 5.500 pohon mangrove ditanam dalam rangka HUT PTK ke-55 pada 9 September lalu.

Program Green MAP diharapkan dapat memberikan manfaat ganda bagi masyarakat pesisir dan lingkungan, termasuk penyerapan dan penyimpanan karbon jangka panjang, serta membantu mitigasi dampak perubahan iklim (chi/jpnn).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *