saranginews.com, MUARA ENIM – Rangkaian Festival Karing Assam 2024 kembali digelar di Kabupaten Mura Enim, Sumatera Selatan.
Setelah sukses pada dua tahun sebelumnya, kali ini tema KAF 2024 adalah HUMA yang berasal dari bahasa Anime Mora yang berarti rumah.
Baca Juga: Merayakan Kekayaan Budaya, Melestarikan Sejarah Melalui Festival Budaya Indonesia
Festival Karing Assam merupakan festival masyarakat pertama di Sumatera Selatan dan menjadi acara rutin di Kabupaten Mora Anim.
“Tahun ini rangkaian acaranya lebih meriah dibandingkan tahun lalu. Dengan diikuti 100 desa, lebih dari 100 UMKM, dan banyak pelaku dari dalam dan luar negeri. Festival ini pasti mendongkrak pariwisata dan industri kreatif. Mora Anime Regency, Direktur Assam Karing Festival Katharina Saraswati mengatakan dalam keterangan resmi, Senin (19/8).
Baca juga: Steve Aoki dan Tammy Trumpet Tambah Keseruan di DWP 2024
Dari segi rangkaian acara, salah satu yang menarik perhatian adalah prosesi Ayak dalam adat Cupik Mandi.
Prosesi tersebut merupakan upacara budaya masyarakat menyambut bayi yang baru lahir dengan cara memandikannya di sungai Anim.
Baca juga: Green Day Siapkan Penampilan Spesial untuk Konser di Jakarta
Dalam prosesi tersebut, anak-anak dibawa dan diapungkan ke tepian sungai dan dimandikan sebagai simbol membersihkan diri dari keburukan yang menimpa mereka di kemudian hari.
Kegiatan diakhiri dengan doa dan pembagian bingkisan kepada anak-anak peserta prosesi.
Selain itu, judul yang paling dinanti tahun ini adalah Strain Budaya Musik Internasional.
“Tadinya digelar hanya dalam satu malam, tahun ini digelar dalam 3 sesi yaitu 21, 22, dan 24 Agustus. Musisi dari dalam dan luar negeri disuguhkan dengan nuansa musik tradisional yang kental di setiap penampilannya,” tuturnya. sutradara. Festival Karing Assam, Katharina Saraswati
Karing Assam Festival 2024 ingin mengangkat tema besar tentang rumah.
Orang-orang ingin mendapatkan kembali rumah yang mungkin tidak menerima banyak cinta dari pengasuhnya.
Festival Karing Assam ingin menyadarkan bahwa rumah yang mereka tempati tidak bagus. Dengan suara lembut aliran sungai, matahari tertutup kabut emosional, dan bumi bergetar lembut.
Katharina Saraswati menjelaskan: “Festival ini akan menjadi perayaan ‘renovasi’ kecil-kecilan rumah sebagai tempat perlindungan bagi kita dan anak cucu kita di masa depan.
Karang Assam Festival 2024 akan digelar pada 21-25 Agustus 2024 di Alun-Alun Karang Assam, Desa Tanjung Anim Selatan, Kecamatan Lawang Kadol, Kabupaten Mora Anim, Sumatera Selatan.
“Datang dan saksikan betapa bahagianya masyarakat Kurang Assam merayakan festival tersebut dari rumah masing-masing,” tutupnya.
(ayah/jpnn)