Gedung JPN.
“Hal ini dipandang sebagai tonggak penting kelanjutan program prioritas negara dari pemerintahan Presiden Jokowi hingga pemerintahan berikutnya yang dipimpin oleh Prabowo Subianto,” kata Adin.
BACA JUGA: Ketua Umum GP Ansor: Siapa pun yang berdemonstrasi di Kantor PBNU akan menghadap kami
Pria bernama Gus Addin mengatakan APBN 2025 bukan sekadar dokumen anggaran tahunan, melainkan peta jalan untuk menjamin pembangunan berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
“APBN tahun 2025 merupakan jembatan penting yang menghubungkan visi besar Presiden Jokowi dengan pemerintahan selanjutnya. Kami melihat kesinambungan program-program strategis, terutama penguatan sektor infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan,” kata Adin.
BACA JUGA: Gus Addin: Ansor punya energi besar menghadapi tantangan masa depan
Dalam kesempatan itu, Ansor menyoroti anggaran penambahan sumber daya manusia (SDM) dalam APBN 2025. RAPBN 2025 memiliki empat program prioritas dengan nilai anggaran Rp1,906 triliun.
Keempatnya adalah infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan perlindungan sosial. Tiga dari empat program berkaitan dengan pengembangan sumber daya manusia.
BACA JUGA: Gus Addin Rangkum Diaspora Ansor di 20 Negara
Khususnya di bidang pendidikan, selain peningkatan kualitas sekolah, peningkatan infrastruktur dan kualitas pengajaran, peningkatan gizi anak juga tidak kalah pentingnya.
“Gizi anak harus diperhatikan, karena mereka adalah masa depan bangsa. “Itulah mengapa penting untuk segera menyantap makanan gratis,” jelasnya.
Gus Addin melanjutkan, data Kementerian Kesehatan menunjukkan pada tahun 2023 prevalensi stunting masih sebesar 27,7 persen. Angka ini menunjukkan bahwa diperlukan intervensi serius untuk memastikan anak-anak mendapatkan makanan yang cukup.
Program makan siang sekolah bergizi gratis ini diharapkan dapat menjadi solusi efektif untuk mengurangi stunting dan meningkatkan kesehatan anak-anak Indonesia.
Dokter keluarga Ansor sendiri sebagai karang taruna juga siap mendukung program tersebut dengan melaksanakan program Pangan Gratis Ansor.
“Program ini kami laksanakan untuk mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan sumber daya manusia generasi penerus Indonesia. Ini juga menjadi program prioritas GP Ansor,” ujarnya.
Pangan Gratis Ansor merupakan program swadaya masyarakat yang dijalankan oleh dokter keluarga untuk masyarakat Ansor, bukan pemerintah.
“Jadi dari komunitas ke komunitas,” ujarnya.
Nah, Gus Addin, selamat sekali atas pembacaan Nota Keuangan (APBN) yang akan berlangsung usai salat Jumat (16/8/2024).
“Semoga ini menjadi landasan ‘terbang’ Indonesia di tahun 2025,” tutupnya (dkk/jpnn) Ayo tonton juga video ini!
