Driver Ojol di Palembang Jadi Korban Begal, Tangannya Dibacok, Pelaku Pakai Modus Lama

saranginews.com, Palembang – Nelson Lanin, seorang pengendara sepeda motor (Ozol) asal Palembang, tewas dalam perampokan pada pukul 22.40 WIB pada Sabtu (10/8/2024). 

Ia nyaris tewas dalam insiden di Jalan Talang Buruk atau Kariya Baru, Buruh Alang-Alang (AAL) Palembang.

Baca juga: Sontoloyo, pencipta chest heist ini, sudah bekerja di 25 lokasi.

Ditemui Iliri Barat Satu di rumahnya di Lorong Muhajirin, Kota Palembang, Nelson mengatakan, permasalahan bermula saat berada di depan Nasi Uduk HL, dekat Alun-Alun Palembang (PS) atau menunggu pesanan tepat waktu. 

“Kemudian ada seorang laki-laki menelepon saya dari belakang GoJek dan mengatakan ingin membuat Dharma Agung offline,” kata Nelson, Kamis (15/8/2024). 

Baca Juga: Pencuri Coba Lari dari Polisi Usai Ditangkap, Begini Yang Terjadi

Setelah setuju untuk membayar, Nelson mengantar perekrut ke tempat tujuannya. 

“Kami berbicara di jalan dan tidak ada indikasi dia ingin melakukan kejahatan,” kata Nelson. 

Baca Juga: Bandit Bersenjata Kuningan Ditangkap di Jawa Barat

“Saat kami sampai di Darma Agang, penyerang minta lewat Jalan Talang Buruk. Di situlah penyerang meminta korban berhenti, menodongkan pisau ke leher saya dan mengatakan menginginkan nyawa saya atau sepeda motor saya.” . 

“Saat itulah saya minta turun dari sepeda pertama,” kata Nelson. 

Nelson pun memasang dua sepeda motornya sebagai standar.

“Sepeda motor masih jalan, rencana saya akan lari jika pelakunya terjatuh,” kata Nelson. 

Namun saat ia mendorong untuk memukul korban, tangan kirinya dihadang oleh tangan kiri hingga terjatuh.

Akibatnya ibu jari kiri terlepas dari ujung, bibir, dan tulang kering. 

“Tidak berhenti di situ, pria itu memukul kepala saya dengan topi beberapa kali,” kata Nelson. 

Setelah korban nekat, tersangka merampas sepeda motor Honda Scoopy warna putih dan ponsel Samsung Galaxy M32. 

“Saat itu saya sudah pingsan dan beberapa saat kemudian saya meminta bantuan warga yang membawa saya ke RS R Rashid di Palembang,” kata Nelson. 

Usai kejadian tersebut, lanjut Nelson, Sukarami melapor ke Polrestabes Palembang dengan harapan pelakunya bisa ditangkap. 

“Mudah-mudahan laporan saya ditindaklanjuti dan siapapun pelakunya segera ditangkap, sepeda motor dan teleponnya bisa menyelamatkan saya,” pungkas Nelson. (mcr35/jpnn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *