Ada Isu Muktamar Ilegal Mengatasnamakan PKB, Cak Imin Minta Kapolri Tegas

saranginews.com – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar dan Kapolri Jenderal Listio Siget Prabowi atas nama partainya meminta tindakan tegas terhadap perkumpulan ilegal.

Dia membenarkan, muktamar PKB hanya ada satu kali dan akan digelar di Bali.

Baca Juga: Gadis PBNU Bicara Soal PKB, Neng Eem: Anggap saja Obat Herbal, Pedas Banget

“Kalau ada yang mengatasnamakan Kongres PCP, brutal sekali. Saya mohon Kapolri tegas menghapuskannya agar UU Parpol (UU Parpol Nomor 2 Tahun 2011) bisa dilaksanakan,” kata Kak. . kata Imin, Kamis (15/8) di Pondok Pesantren Darul Rahman Jakarta.

Kak Imin ingin membubarkan muktamar ilegal yang mengatasnamakan PKB, karena pengurus partai yang sah berada di bawah kepemimpinannya.

Baca Juga: Kepala Paskibraka BPIP Bingung Soal Agama, Musuh Terbesar Pancasila Selain Hijab

“Karena kami adalah partai politik sah yang dilindungi undang-undang berdasarkan UU Partai Politik. Saya wakil ketua sah RI Korea Utara, saya Jazilul Legitim wakil ketua RIPR, jadi partai ini sah. diantaranya mengatasnamakan PKB, karena mereka yang membubarkan kami tidak menuduh,” ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Presidium Muktamar (Ketua) PKB Faizol Raza mengatakan, tidak ada konvensi partai nonpeserta yang digelar di Bali pada 24-25 Agustus 2024.

Baca Juga: Ini Tentang Penyihir yang Bikin Golkar Jatuh dan Terjebak!

“Ini bukan LSM. “Oleh karena itu, kami tegaskan kembali, tidak ada muktamar PKB selain yang dilaksanakan di Bali,” kata Riza di Kantor DPP PKB, Jakarta, Selasa (13/8).

Dijelaskannya, sesuai undang-undang “Tentang Partai Politik”, pelaksanaan Kongres PKB menjadi tanggung jawab partai.

“Sebagai partai politik, kita harus menyelenggarakan rapat, setiap rapat dan sesuai dengan amanat konstitusi AD/ART yang kita putuskan dalam rapat,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *