saranginews.com, Jakarta – Wuling Motors tidak hanya memproduksi dan menjual mobil listrik di Indonesia. Merek asal Tiongkok tersebut juga berkomitmen untuk memperluas ekosistemnya, termasuk infrastruktur stasiun pengisian daya.
Wuling Motors mengambil langkah tersebut dengan mendirikan fasilitas pengisian cepat baterai kendaraan listrik (EV) yang diberi nama DC Charging.
Baca Juga: Sambut Bulan Kemerdekaan, Wuling Tawarkan Program Menarik
Dengan mengembangkan ekosistem mobil listrik di Indonesia, Wuling berharap dapat meringankan dan menghilangkan kekhawatiran pemilik kendaraan listrik saat bepergian.
Brian Gomgom, Public Relations Manager Wuling Motors Indonesia, mengatakan saat ini setidaknya terdapat 16 lokasi pengisian daya DC di Wuling.
Baca juga: Wuling Buku 2.301 SPK, Mobil Listrik Ini Bakal Mendominasi GIIAS 2024
“Kami punya 16 lokasi dengan 17 charger. Di Jabodetabek dan kami juga di rest area 207A Sirban dan rest area 379A Batang,” kata Gomgom di Wuling Cloud EV Media Drive di Jakarta, Selasa (13/8).
Gomgom menargetkan membangun 30 titik pengisian DC pada akhir Agustus.
Baca juga: Wuling mendapat penghargaan sebagai produsen kendaraan ramah lingkungan
“Targetnya kami sudah memiliki DC Charging di seluruh 30 lokasi pada akhir Agustus,” jelasnya.
Saat ini, pelanggan kendaraan listrik Gomgom dan Wuling yang menggunakan pengisian DC tidak dikenakan biaya.
Akses dapat digunakan melalui aplikasi E Charging International.
“Sampai saat ini penggunaan pengisian daya Wuling DC masih gratis. Oleh karena itu, tidak ada biaya sama sekali,” kata Gomgom. (rdo/jpnn)
Baca artikel lainnya… Rayakan 7 Tahun, Wuling Binguo EV Luncurkan Edisi Khusus di GIIAS 2024