saranginews.com – JAKARTA – Dewan Pimpinan Pusat (CCL) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) mengecam Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua Nugini yang berlokasi di Jalan Hom-Hom, Wamena, pada Rabu (14/ 8) sekitar pukul 07.30 WIB.
Menurut Direktur Jaksa Penuntut Umum KNPI, Aridho Pamungkas, hal itu menjadi pertanda bagi Kantor KPU di Dataran Tinggi Papua, kemungkinan akan terjadi kerusuhan di Papua pada Pilkada 2024.
PDI Perjuangan Umumkan Calon Pilkada di 13 Provinsi, Ini Namanya
Untuk itu, KNPI mendorong aparat keamanan untuk menangani kejadian ini secepatnya.
Sebab, Pilkada 2024 merupakan pilkada pertama di Provinsi Pegunungan Papua.
BACA BATAS WAKTU: Hari ini Megawati umumkan Pilkada 2024, berikut detailnya
Artinya, penting untuk memulai demokrasi yang berjalan dengan baik. Berjalan baik dengan demokrasi yang mengedepankan ketenangan, anti kekerasan (bebas dan adil).
Karena ini pengalaman pertama, maka Pemerintah Provinsi Pegunungan Papua tidak perlu takut terhadap organisasi separatis yang ingin bertahan demi pemilukada, kata Aridho dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (14/8). ).
BACA JUGA: Apakah Pekerja PDIP Bisa Penuhi Klaim 3 Megawatt?
Aridho juga menilai, waktu pelaksanaan pilkada di Pegunungan Papua harus memberikan perhatian khusus kepada Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) untuk menginstruksikan jajarannya memetakan keamanan pemilu di tempat tersebut.
Direktur Penuntutan Umum KNPI meminta polisi menangkap dalang pembakaran kantor KPU di Provinsi Pegunungan Papua di beberapa tempat di Indonesia, kata Aridho (gir/jpnn) Yuk, simak juga video ini!
BACA PASAL LAGI… KPU Siapkan Pemeriksaan Kesehatan Calon Pimpinan Daerah
