saranginews.com JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepala daerah menjaga daya beli masyarakat dan mempersiapkan diri menghadapi Pilkada Serentak mendatang.
Hal itu diungkapkannya saat memberikan pengarahan kepada kepala daerah di Istana Negara ibu kota kepulauan Kalimantan Timur, Selasa (13/8).
BACA JUGA: Idrus Marham Sebut Jokowi Berkah Bagi Golkar
Dalam perintahnya, Jokowi mengingatkan kepala daerah perlunya segera melaksanakan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD).
Hal ini disebabkan rendahnya pelaksanaan belanja di kabupaten/kota yang hanya mencapai 31 persen, sedangkan di tingkat provinsi sebesar 41 persen.
BACA JUGA: Kumpulkan Gubernur dari Seluruh Indonesia, Jokowi: Selamat Datang di IKN
“Peredaran uang di seluruh distrik Anda sangat rendah. Jika peredaran uang rendah berarti daya beli juga lemah. Segera singkirkan dia,” kata Jokowi seperti dikutip dalam siaran pers resmi.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga angkat bicara soal persiapan Pilkada Serentak yang digelar November nanti.
BACA JUGA: Akankah Jokowi mencopot menteri dari PDIP? Ayah: Itulah yang diinginkan Presiden.
Dia meminta anggaran Pilkada segera disusun dan pengamanan dilakukan dengan baik.
“Berkoordinasi dengan Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) karena kami belum pernah punya pengalaman menyelenggarakan pilkada serentak,” ujarnya.
Selain itu, Jokowi mengingatkan kepada kepala daerah jika ada keraguan atau memerlukan kewenangan tambahan, segera sampaikan kepada Kapolda atau Kapolri. (mcr4/jpnn)Jangan lewatkan video pilihan editor ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA… Pakar Nilai Gerindra Mundur dari Pilkada Garuta, Ini Alasannya
