saranginews.com – IKN – Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memberikan instruksi kepada kepala daerah di seluruh Indonesia.
Acara ini dilaksanakan di Istana Negara IKN Kalimantan Timur pada Selasa (13/08).
BACA JUGA: Rapat Gubernur Seluruh Indonesia, Jokowi: Selamat Datang di IKN
Sementara itu, Presiden Jokowi menegaskan, ada daerah yang anggarannya besar, namun arah programnya belum jelas.
“Ada daerah yang anggarannya sangat besar, namun arah programnya belum jelas,” kata Yokovy saat memberikan pengarahan.
BACA JUGA: Bamset ingatkan pemimpin daerah jangan menyerah pada godaan korupsi, meski ada peluang
Bahkan Jokowi mencatat sebagian besar anggaran digunakan untuk subsidi yang ditujukan untuk politik.
Ia meyakini, jika anggaran diarahkan pada program yang lebih sesuai dan berorientasi pada kepentingan masyarakat, maka pemerintah daerah bisa membangun peralatan yang berkaitan dengan pendidikan dan kesehatan.
BACA JUGA: Debat Hari Konservasi, Vita PDIP bahas anggaran pengelolaan sampah
Padahal kalau bisa dikelola bisa jadi rumah sakit, cuma 10 yang bisa, universitas, kata Jokowi.
Oleh karena itu, Presiden Jokowi memerintahkan para gubernur untuk mengelola program daerah sejalan dengan pemerintah pusat.
Secara khusus, lanjutnya, program yang direncanakan harus berdampak pada masyarakat dan merangsang kerja sama antardaerah.
“Jadi suatu persoalan, misalnya persoalan sampah, bisa diangkat oleh 1, 2, 3 daerah sehingga bisa memudahkan pekerjaan,” kata Jokowi.
Presiden mengingatkan, ketua adalah kepala komunikasi antara daerah dan pusat.
Yokovy meminta gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah memahami prioritas dan arah politik pemerintah pusat.
“Untuk bisa mengawasi dan mengendalikan gubernur dan wali kota agar daerah sejalan dan sejalan dengan pemerintah pusat,” ujarnya.
Terutama, lanjutnya, yang berkaitan dengan prioritas pembangunan strategis.
Jangan sampai pemerintah pusat ke utara dan daerah ke selatan, kata Jokowi. (antara/jpnn)