saranginews.com – JAKARTA – Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta Jenderal Diana Devi mengatakan, selalu ada peluang di balik setiap genggaman.
Kata dia, hal ini harus menjadi semangat bagi anggota Kadin DKI untuk tetap optimis terhadap pembangunan Jakarta meski sudah tidak lagi menjadi ibu kota negara.
BACA JUGA: Diana Devi kembali menjabat Ketua Kadin DKI Jakarta
“Saat ini Jakarta bukan lagi ibu kota negara. Tentu saja, sebagai seorang wirausahawan, Anda menghadapi banyak tantangan. Namun percayalah, selalu ada peluang di balik tantangan,” kata Diana dalam keterangan pers di Jakarta, Selasa (13/14). 8).
Diana sebelumnya terpilih kembali menjadi Ketua Umum Kadin DKI Jakarta periode 2024-2029. Ia terpilih secara aklamasi pada Musyawarah Provinsi ke-14 yang digelar di Jakarta, Senin (12/8).
BACA JUGA: Diana Devi Bikin Kadin DKI Jakarta Lebih Baik Jika Terpilih Kembali
Muprov bekerja dengan lancar, aman dan menguntungkan. Berlangsung dari pagi hingga tengah malam.
Dalam pemaparannya, Diana mengajak seluruh anggota Kadin DKI untuk bahu-membahu membangun perekonomian Jakarta.
BACA JUGA: Pembukaan Muprov XIV, Diana Davie Optimis Jakarta tetap menjadi primadona
“Mari kita sama-sama mengambil langkah untuk masa depan perekonomian Jakarta yang lebih baik. Kadin Jakarta harus semakin kuat,” ujarnya.
Diana juga mengajak seluruh anggota Kadin Jakarta untuk menghentikan persaingan dan berkumpul kembali.
“Sekarang saatnya kita bersama-sama memberikan yang terbaik untuk Daerah Istimewa Jakarta,” ujarnya.
Jakarta kini digadang-gadang akan menjadi kota global. Salah satunya adalah pembentukan zona aglomerasi sebagaimana tertuang dalam UU No. 2 Tahun 2024 tentang Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta (UU DKJ).
Wilayah aglomerasinya meliputi sepuluh wilayah, yakni Daerah Istimewa Jakarta, Kota dan Kabupaten Bekasi, Kota dan Kabupaten Bagor, Kota dan Kabupaten Tangerang, Kota Depak, Kota Tangsel, dan Kabupaten Chianjur.
“Ini tantangan dan peluang bagi para pelaku usaha. Mereka perlu mengangkat profil wilayah Jakarta. Jangan sampai bukan lagi ibu kota negara yang menjadi penyebab turunnya PAD Jakarta,” katanya.
Selanjutnya, Diana mengajak para pebisnis untuk bekerja sama menentukan langkah strategis.
“Kadin Indonesia mempunyai roadmap Indonesia Emas 2045, Kadin Jakarta juga harus mempunyai konsep Jakarta Global City yang efektif yang akan mempertemukan seluruh sektor usaha sehingga dapat bersinergi mendorong pembangunan daerah. – Pembangunan dan kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.
Dalam Muprova, calon Ketua Umum Kadino Jakarta DC lainnya, Andi Anjar Chakra Wijaya, dilantik sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Kadino Jakarta.
“Alhamdulillah Tahun 2024 Muprov Kadin DKI Jakarta sukses dan bagus. Terima kasih kepada panitia yang telah bekerja keras dan mendukung semua pihak demi suksesnya acara ini,” kata Diana. (gir/JPNN)
BACA ARTIKEL LAGI… Warisan Diane Dewey sebagai Ketua Kadin DKI adalah jabatan baru
