saranginews.com, LABUAN BAYO – P.T. Perusahaan Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul (Sido Muncul) melalui produk unggulannya Kuku Bima mendapat penghargaan dari Pemerintah Daerah Mangalore Barat atas partisipasinya dalam mempromosikan pariwisata Labuan Bayo melalui tayangan iklan “Ayo Datang ke Labuan Bayo” secara nasional oleh stasiun televisi pada tahun 2018. 2010, 2011 dan 2024. Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Mangaraj Barat Edistasius Andy kepada sutradara Sido Munkul Irwan Hidayat pada pembukaan Golo Koe Maria Assumpta Nusantara Labuantara 2024. Festival Bayo di Waterfront Town – Labuan Bayo, NTT, Sabtu (10/8 Festival Golo Koe merupakan acara keagamaan budaya yang diselenggarakan oleh Gereja Katolik Keuskupan Ruteng bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Mangaraj Barat (Pemkab). Nusa Tenggara Timur (NTT ) adalah acara keagamaan besar yang diisi dengan pameran dari hampir 200 UKM dan pertunjukan seni dari wilayah Flores dan nusantara.
BACA JUGA: Perayaan HUT Kuku Bima ke-20, Acara Reuni dan Peringatan Perjalanan Panjang yang Dikenal Masyarakat
Festival Golo Koe 2024 akan diselenggarakan selama 6 hari yaitu tanggal 10 hingga tanggal 15. hingga Agustus 2024. Festival Golo Koe telah digelar selama tiga tahun terakhir. Irwan Hidayat angkat bicara di balik selesainya iklan Kuku Bima yang mendongkrak pariwisata di Labuan Bayo. Ia mengatakan, pihaknya mempunyai ide untuk membuat iklan pariwisata.
Selain itu, Irwan juga meyakini Indonesia mempunyai potensi luar biasa dalam bidang pariwisata.
BACA JUGA: Bantu Penderita Bibir Sumbing, Suplemen Kesehatan Kuku Bima Berikan Operasi Gratis untuk 50 Orang
Namun pada tahun 2010, jumlah wisatawan tidak banyak. Di sisi lain, wisatawan yang datang ke Labuan Bayo sebagian besar merupakan wisatawan mancanegara.
“Tahun 2010, wisatawan yang datang ke Teluk Labuan sebanyak 18.000 orang, 1.000 orang Indonesia dan 17.000 orang asing. Yang datang seharusnya 17.000 orang Indonesia, 1.000 orang asing. Makanya saya pilih tempat yang tepat, tempatnya indah.” , lautnya bagus, dan yang paling saya sukai dari masyarakat Flores adalah masyarakatnya yang sangat ramah,” kata Irwan Hidayat. Melihat potensi wisata Labuan Bayo, ia akhirnya membuat iklan Kuku Bima yang menonjolkan keindahan kawasan tersebut.
BACA JUGA: Kuku Bima Tetap Kuat
“Di sini saya mengumumkan diri saya, saya memilih kolam untuk bernyanyi susu.” Saya beriklan di sini pada tahun 2010, lalu 2011 dan 2024. Karena saya yakin satu hal, Indonesia bisa hidup, bisa kaya pariwisata. Semua yang ada di Indonesia adalah ciptaan Tuhan,” kata Irwan Hidayat. Setelahnya, ia merasa terharu dan bersyukur atas penghargaan yang diberikan pemerintah Mangaraj Barat kepada Siddo Munkul. “Jadi saya sangat terharu menerima penghargaan ini, saya mendapat sambutan yang luar biasa, saya berpikir untuk membantu UMKM di sini bersama tim saya nanti,” kata Irwan Hidayat. Setelah 14 tahun berlalu, Irwan melihat Labuan Bayo semakin berkembang sejak pertama kali datang ke Labuan Bayo pada tahun 2010. “14 tahun telah berlalu. “Mereka sudah banyak berubah. Saya melihat bagaimana semangat perubahan, semangat untuk menjadi tuan atas negeri sendiri, tumbuh dengan baik. Jadi saya sangat terharu menerima penghargaan ini,” kata Irwan Hidayat Mangaraj, Edistacious Andy juga mengucapkan terima kasih kepada Irwan Hidayat yang mewakili keindahan alam dan pariwisata Labuan Bayo. terus memperkenalkan Labuan Bayo, mengundang masyarakat untuk datang ke Labuan Bayo. Dulu, ada iklan bahwa kita akan datang ke Labuan di Bayo,” Edistasius juga mengatakan, promosi wisata Labuan Bayo yang dilakukan Kuku Bima menjadi landasan pertumbuhannya. Ia berharap semakin banyak wisatawan lokal dan mancanegara yang berkunjung ke Labuan Bayo pada bulan tersebut. kedepannya, hal ini dikarenakan adanya campur tangan bapak untuk mempromosikan Labuan Bayo yang tujuannya adalah “Sedikitnya satu juta orang akan mengunjungi Labuan Bayo kedepannya,” ujar Edistasius “Jika satu juta orang berkunjung ke Labuan Bayo, pasti akan ada dampak positifnya. berdampak pada berbagai sektor, khususnya peningkatan kesejahteraan masyarakat di kabupaten ini,” imbuhnya. Dalam sambutannya, Uskup Labuan Bayo, Bapak Maximus Regus, juga menyampaikan terima kasih kepada Ibu Sido Munkul atas berkembangnya pariwisata di Labuan Bayo, termasuk Festival Golo Koe tahun ini. “Terima kasih atas dukungannya Sido Munkul, mungkin kita tidak menyangka kalau Labuan Bayo ini begitu besar dan jauh lebih besar. Harapan kita: “Tahun depan Pak Irwan bisa ikut serta dalam Golo Koe.” Festival lagi, bukan lagi sebagai tamu. tapi kita sekeluarga mari kita sukseskan Festival Golo yang kita harapkan jauh lebih besar. yang telah kami selenggarakan dalam tiga tahun terakhir,” kata Bapak Maximus Regus. Bu FJI, Sido Munkul juga melakukan promosi serupa dengan destinasi lain selain Labuan Bayo. Dalam mempromosikan dan melestarikan keberagaman budaya dan pariwisata khususnya keindahan alam Indonesia, Sido Munkul melakukan promosi yang menonjolkan budaya dan pariwisata Indonesia melalui berbagai produk Kuku Bima yaitu, Batik, Tari Pedet Papua, NTT Magic, Pulau Sumba Seri Nusantara , Datanglah ke Semarang dan Danau.
BACA ARTIKEL LAINNYA… Sutradara Sido Kenang Bintang Baik Hati Kuku Bima Donny Kesuma di Periklanan