saranginews.com, JAKARTA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengunjungi Aneuk Muda Aceh Unggul Besar (AMANAH) di Fashion Festival (Muffest) 2024 di Istora Senayyan, Batavia.
Sandiaga juga memperoleh beberapa karya dari pemuda Aceh dengan bantuan AMANAH yang dipajang pada acara ritual umat Islam.
Baca juga: Desainer Muda AMANAH Akan Hadiri Muffest 2014
Ia pun mengaku terkesan dengan karya desainer AMANAH yang memperkenalkan budaya asli Aceh kepada masyarakat.
“Saya kagum dengan peningkatan kualitas produk. Saya juga selalu mempertimbangkan ekosistem pariwisata dan ekonomi kreatif di Aceh. “Program AMANAH ini dapat meningkatkan fitur dan kualitas produk yang benar-benar mengikuti standar dan tren terkini,” kata Sandiaga usai mengunjungi kedua AMANAH di Store Senayan, Sabtu (10/8).
Juga: Pelajar Aceh memainkan Piala AMANAH untuk mencapai final turnamen futsal dan bola basket
Sandiaga memuji karya desainer AMANAH yang memadukan warna-warna yang digemari anak muda masa kini.
Ia juga berharap kedepannya Amanah dapat menjadi brand kolektif yang mengedepankan generasi muda Aceh, khususnya yang bergerak di bidang ekonomi kreatif dan dunia usaha.
BACA JUGA: Ludesk mendapat bantuan dari AMANAH untuk mengembangkan teknologi AI untuk mendiagnosis penyakit paru-paru
“Oleh karena itu, peluang masuk ke pasar nasional bisa lebih mudah. Hal ini tentu patut dijajaki dan kami melihat peluang kerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” kata Sandiaga.
Apalagi, Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh akan digelar dalam waktu dekat. Sandiaga berharap Amanah bisa menjadi yang terdepan dalam pemberian adat Aceh.
“Untuk mencegah hal tersebut terjadi, maka ketika atlet, ofisial, dan suporter datang, mereka harus pulang. Nah, AMANAH ini akan menjadi motivasi sesuai ekonomi kreatif,” kata Sandiaga.
Sandiaga mengulas kedua postingan tersebut juga melihat wujud desainer AMANAH di Muffest 2024.
Salah satu desainer Amanah, Yayang Revia yang juga baru saja menampilkan karyanya di acara tersebut, berharap fesyen muslim bisa semakin maju di Indonesia.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Pak Sandi yang sudah datang pada acara tersebut. “Kami berharap dengan dukungan ini kita bisa lebih maju lagi di bidang fesyen,” ujarnya.
AMANAH mengambil tema “Kerajaan Para Sultan”, “Kisah Aceh Besar”, yang terinspirasi dari masa kejayaan Kesultanan Aceh dibawah Sultan Iskandar Muda yang menjadi masa paling penting dan terhormat dalam sejarah. Kekayaan dan keindahan budaya Aceh terlihat pada koleksi busananya.
Dalam ajang Muffest 2024, karya berformat “Kerajaan Sultan: Sejarah Hebat Aceh” ini juga mengikutsertakan empat model terpilih yang ikut serta dalam pemilihan model terbaik Aceh “Amanah Youth Top Model”. Empat contohnya adalah Ibnu Nusi, Syafira Mustaqilla, Deo Saad dan Sherifa Rayhan. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LEBIH LANJUT… PT Atomy Indonesia donasikan Rp 100 juta kepada Yayasan Mizan Amana
