Human Initiative dan Mitra Kolaborasi Berikan Dukungan Kemanusiaan di Palestina

saranginews.com – 300 hari bekerja melalui Palestina sebagai lembaga kemanusiaan: bantuan kemanusiaan terus berlanjut.

Langkah tersebut merupakan bentuk ikrar bantuan kemanusiaan di tengah krisis di Gaza dan Palestina yang mencapai 300 hari terhitung sejak 7 Oktober 2023.

Baca Juga: Presiden Palestina Kecam Pembunuhan Pemimpin Hamas di Ibu Kota Iran

Sebagai hasil dari 300 Hari Palestina, Kampanye Kemanusiaan dan seluruh mitranya berlanjut dengan 300 Hari Palestina: Bantuan Kemanusiaan.

Inisiatif Kemanusiaan menyajikan situasi terkini dan bagaimana masyarakat Indonesia mengirimkan kebaikan ke Palestina.

Baca Juga: Bobbi dan Kahyang Binti Jokowi Disebut dalam Sidang Korupsi, Mulianto Minta DPR Lakukan KPK

Barang ini dikumpulkan dari masyarakat Indonesia dan kerjasama kemanusiaan dengan One Day One Joz (ODOJ), BTS ARMY Indonesia, Fitrop & Warga CPR dan organisasi lainnya.

Presiden Kampanye Kemanusiaan Tommy Hendrajati mengungkapkan, peristiwa di Gaza-Palestina membuktikan kemurahan hati masyarakat Indonesia.

Baca juga: 2 Mahasiswa Cantik Clubber Dibunuh Pengendara Sepeda Motor di Riyadh, Diburu Polisi

“Kampanye Kemanusiaan melihat peristiwa di Gaza-Palestina membangkitkan semangat kemurahan hati yang besar sekaligus semangat kepedulian, yang pada akhirnya mendukung kemanusiaan yang harus kita lindungi,” kata Toomey dalam pernyataannya Senin (5/8).

Ia mengatakan, tantangan dalam pendistribusian bantuan kemanusiaan adalah hal biasa.

Namun proses masyarakat Indonesia dalam menyampaikan pesan kebaikan dan kepedulian kepada saudara kita di Gaza-Palestina lebih rumit.

“Meski begitu, human enterprise tetap memiliki keinginan dan semangat untuk memberdayakan masyarakat yang tidak berdaya,” ujarnya.

Tommy mengatakan, memfasilitasi kesejahteraan masyarakat Indonesia dengan menyalurkan bantuan kemanusiaan ke Gaza-Palestina bukanlah hal yang muda.

Namun upaya pemberdayaan ini terus berlanjut hingga 219.815 orang merasakan dampak positif dari bantuan kemanusiaan yang diberikan.

Bantuan kemanusiaan ini mencakup beberapa program mulai dari sanitasi dan kebersihan air (WASH), bantuan tunai, ketahanan pangan, bantuan psikososial, bantuan kesehatan dan musim dingin di 6 wilayah Palestina.

“Pada saat yang sama, bantuan lainnya akan didistribusikan ke kamp-kamp pengungsi Mesir dengan menyediakan pengungsi, pasien, pekerja darurat, tempat penampungan, pembelian ambulans dan memberikan dukungan psikologis,” ujarnya.

Bagi Tommy, kebaikan bersama ini membuktikan bahwa kemanusiaan adalah sesuatu yang tidak semua orang di dunia mampu kehilangannya.

“Ini soal kolaborasi, bekerja untuk kebaikan masyarakat, dan tentunya inisiatif manusia mendapat tempat dalam konteks ini sebagai fasilitator,” ujarnya (mcr4/jpnn).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *