saranginews.com, JAKARTA – Sekretaris Perjuangan PDI Hasta Kristianto menyebut masa keemasan Istana Mangkunegara diraih melalui sastra. Saat membuka pertunjukan wayang golek yang dibintangi Sumatera Ngenger di Masjid At Tawfik, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Sabtu malam (8/3).
Dikatakannya, masa keemasan Keraton Mangkunegar terjadi pada masa pemerintahan Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arai Mangkunegar IV.
Baca Juga: PDIP Rayakan 28 Tahun Kudatuli dengan Pertunjukan Boneka Ngenger Sumatera
“Kenapa? Karena peradaban dibangun atas karya sastra yang luar biasa,” kata Hasto, Sabtu.
Lulusan Universitas Pertahanan (Unhan) ini mengacu pada karya sastra Ketawang Puspawarn yang pernah dikirim ke luar angkasa oleh pembawa berita Republik Indonesia Sukarno atau Bung Karno.
Baca Juga: PDIP dan Gerindra Kabupaten Bogor Siap Bahas Kerja Sama Pilbup 2024
“Karena Bung Carneau sangat yakin bahwa seni dan budaya kepulauan khususnya melalui Gamelan ini. Ini suatu prestasi yang luar biasa,” kata Hasto.
Selain Ketawang Puspowarno, Hasto menceritakan kembali karya Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunegara IV yang juga penting. Dan malam ini akan ada salah satu ceritanya tentang Tripama.
Lebih lanjut: Hendy sudah bicara dengan Pacal tapi belum ada konfirmasi dari PDIP.
“Berkisah tentang tiga ksatria yang masing-masing memiliki karakternya sendiri-sendiri,” kata Hasto.
PDI Perjuangan diketahui menciptakan pertunjukan wayang golek bertajuk Sumatri Ngenger pada Sabtu malam (3/8) untuk merayakan 28 tahun Kudatuli.
Acara tersebut dihadiri Ketua DPP PDI Perhuangn Rano Karno, Ketua DPP PDI Perhuangn Nusirwan Soejon, dan Wakil Bendahara PDI Perhuangn Yuke Yurike.
Turut hadir dalam acara tersebut Emir Moeis, Politisi Senior PDI Perjuangan, dan Zuhairi Misrawi, Duta Besar RI untuk Tunisia.
Ki Warseno Slank diketahui diambil dari film Sumatri Ngenger yang melibatkan ratusan orang.
Sementara itu, Ketua Umum DPP PDI Perhuanggan Megawati Sukarnaputri Saksikan wayang golek online (ast/jpnn) Jangan lewatkan video pilihan redaksi ini:
Baca artikel lainnya… Dalam pertemuan PTUN, PDIP, muncul saksi yang mengungkap tindakan ilegal Partai Komunis Ukraina