saranginews.com, Jakarta – Wakil Ketua PKB Jazirul Fawaid menanggapi Ketua Bapil DPP Partai Demokrat Andi Aliyev, Ketua PT PLN (Persero).
Tak hanya Andi Aliyev yang tiba-tiba menjadi perdana menteri, Presiden Joko Widodo juga melantik tiga wakil menteri (perempuan) Kabinet Kemajuan Indonesia beberapa waktu lalu di Istana Negara.
BACA JUGA: Andy Areef Setuju dengan seruan Megawati netralkan TNI-Poli, tapi
Salah satu yang dilantik adalah keponakan Presiden terpilih Prabowo Subianto, Thomas Ziwandono, yang diangkat menjadi Wakil Menteri Keuangan (wamenkyew).
Sungguh luar biasa pemerintahan Jokowi saat ini, kata Jazirul mengutip pernyataan Sekjen PKB Muhaymin Iskandar.
Baca juga: Oh, Berapa Uang Korupsi yang Didapat Andy Arif, Mantan Bupati PPU?
“Iya, begitulah yang disebut Gus Imin, mengagetkan sekali. Dramatis, semuanya mengagetkan,” kata Jazirul, Rabu (24/7) di Hotel Sultan, Jakarta Pusat.
Meski demikian, Jazirul tak menegaskan apa yang dilakukan Jokowi adalah pembagian jabatan.
Artikel terkait: Andy Arif: Belum ada bukti soal PSI dan lonjakan penipuan
“Ini memiliki arti yang berbeda,” katanya. “Jika Anda berbagi suatu situasi, itu tergantung bagaimana Anda membagikannya.”
Sebelumnya, Andy Arif dilantik menjadi Komisaris PLN dalam rapat yang digelar pagi tadi di Kantor Pusat PT PLN (Persero) di Blok M, Jakarta Selatan.
Politisi Partai Demokrat Shahriar Nasution membenarkan keduanya telah ditunjuk menjadi tim manajemen perusahaan.
“Iya betul. Selain Komut, Burhanuddin Abdullah juga terpilih menjadi salah satu anggota dewan menggantikan Agus Martwaldjo,” kata Shahriar (mcr4/jpnn).
