saranginews.com, YOGYAKARTA – Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono memastikan seluruh pergerakan pesawat yang melewati wilayah Indonesia terpantau radar pertahanan udara.
“Kedepannya tidak ada wilayah Indonesia yang tidak bisa dijangkau radar. Seluruh pergerakan pesawat yang masuk ke wilayah Indonesia akan terlihat di radar,” kata Tonny dari Akademi Angkatan Udara (AAU) di Akademi Angkatan Udara (AU) . Kompleks Lapangan Dirgantara, Yogyakarta, Senin.
BACA JUGA: Temui Prabowo, KSAU Ingin Pertahanan Udara Diperkuat
Untuk memastikan hal tersebut, Tonny mengatakan TNI AU akan memasang radar baru di wilayah yang belum tersentuh radar pertahanan udara.
TNI AU berencana memperkenalkan 25 radar pertahanan udara, 13 di antaranya diproduksi oleh Thales, Prancis, dan 12 unit sisanya diproduksi oleh perusahaan Ceko Excalibur Army.
BACA JUGA: Presiden Jokowi menunjuk Marsma Tonny sebagai KSAU
“Dari 25 ini, sebagian akan menggantikan radar yang sudah ada yang teknologinya dianggap sudah ketinggalan zaman,” ujarnya.
Tonny mengatakan TNI AU akan terus meningkatkan sistem persenjataan utamanya untuk menjawab semakin kompleksnya tantangan peperangan modern akibat dinamika geopolitik global serta semakin pesatnya perkembangan teknologi disruptif.
BACA JUGA: Jaksa Sebut Terdakwa Korupsi AW Perkaya Mantan KSAU Agus Supriatna, Ini yang Pantas Dia Dapatkan
Pada tahun 2023, kata dia, TNI AU akan menerima delapan pesawat H225 Caracal dan lima pesawat angkut Super Hercules tipe C130 J.
Boeing masih dalam proses mendapatkan dua, untuk helikopter H225 akan ada konfigurasi VIP lagi. Jadi delapan konfigurasi untuk kargo dan selanjutnya untuk VIP, kata Tonny.
Berikutnya TNI AU akan datang secara bertahap dengan jet tempur Rafale buatan Perancis mulai awal tahun 2026 hingga berjumlah 42 pesawat.
Selain itu juga akan ada rangkaian drone CH-4 buatan China dan Anka buatan Türkiye.
Menurut Tonny, untuk meningkatkan daya tempur, TNI AU telah melakukan upgrade beberapa jenis jet tempur, antara lain F-16 dan Sukhoi.
“Kami berharap pada akhir tahun ini seluruh pesawat sudah dimodernisasi sepenuhnya,” kata KSAU. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAGI… 5 Berita Teratas: Eks KSAU Dapat Kritik KPK, Masih Bersaing Jabatan, Ada 3 Kejanggalan
