saranginews.com, Jakarta – Penambangan bukan lagi pekerjaan yang harus didominasi oleh laki-laki.
Direktur Utama PT KIDECO Jaya Agung (KIDECO) Mohd Kurnia Ariawan mengatakan perusahaan pertambangan kini harus bisa menerapkan kebijakan inklusif dan kesetaraan gender.
Baca Juga: KIDECO Kucurkan Bantuan Rp4,1 Miliar untuk Atasi Kesenjangan Pertumbuhan di Kabupaten Pacer
Di KIDECO, menurutnya, kebijakan tersebut ditunjukkan dengan jumlah pekerja yang terus meningkat, dari 10 persen menjadi 17 persen pada tahun 2023.
Mohammad Kurnia Ariyawan menegaskan, KIDECO merupakan perusahaan yang melihat pentingnya isu gender.
Baca Juga: Kideco Raih Penghargaan Kategori Diamond di IRCA
“Perusahaan harus memberikan kesempatan yang sama bagi perempuan dan laki-laki di semua tingkatan. Hal ini tercermin dari kebijakan yang disiapkan KIDECO di lingkungan kerja tanpa memandang gender.” kata Mohammad Kurnia Ariyawan.
Dalam rangka memperingati Hari Kebaya Nasional yang akan jatuh tempo pada tanggal 24 Juli 2024, KIDECO mengadakan acara pada tanggal 25 Juli di Gedung Serba Guna Merenda Buen, Basecamp KIDECO untuk membangun kapasitas berbasis gender atau gender capacity building yaitu KIDECO Women’s Empowerment Day 2024. , 2024.
Baca Juga: Kideco K3 dapat bintang empat untuk pengelolaannya
Acara diisi dengan kegiatan seminar, lomba fashion show kabaya, penandatanganan kerjasama antara KIDECO dengan Koalisi Indonesia untuk Pemberdayaan Perempuan (IBCWE), sebuah organisasi pemberdayaan perempuan untuk meningkatkan peran perempuan di KIDECO, dan juga. Seperti penandatanganan komitmen bersama antara Persatuan Istri Karyawan KIDECO (PERISCA) dan mitra kerja.
Acara tersebut dihadiri oleh seluruh personel perempuan dan Periska Kideko serta mitra kerja, Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Pasar serta Persatuan Istri Tentara (Persit) dan Bhayangkari Kabupaten Pasar.
Seminar dibawakan oleh Nursini selaku psikolog dan konselor dengan tema “Mental Health and Self-Awareness”, dan Clara Vita Crisanti selaku Direktur Eksekutif IBCWE dengan tema “Menenun Self-Awareness dalam Kehidupan Sehari-hari”.
Presiden Dewan Perisca Pratika Eriyavan mengatakan istri karyawan juga berperan penting dalam produktivitas perusahaan.
Menurutnya, Perisca berperan sebagai “support system” utama bagi para suami yang dalam hal ini adalah karyawan KIDECO agar dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik di perusahaan.
“Kerja sama Periska Kideko dengan mitra kerja juga diperlukan untuk meningkatkan keterampilan dan potensi melalui kegiatan yang dilakukan, seperti pelatihan kewirausahaan untuk mempersiapkan masa pensiun,” ujarnya (jum/jpnn).
