saranginews.com, JAKARTA – Jakarta Integrated Terminal (ITJ) PT Pertamina Patra Niaga West Java Region (JBB) meraih juara ketiga kategori lingkungan hidup Jakarta Cooperation Progress Award 2024 yang mengusung Program Abang Cinte None (Ayo Bangun Cinta untuk Non . ) – Emisi Ekologi) dengan menerapkan konsep Zero Waste menggunakan sampah organik dengan pendekatan masyarakat perkotaan di Kecamatan Rawa Badak Utara pada Kamis (11/7).
Penghargaan ini merupakan apresiasi Biro Kerjasama Daerah DKI Jakarta atas komitmen perusahaan dalam melaksanakan program tanggung jawab sosial dan lingkungan yang berkelanjutan dan inovatif bagi masyarakat, dimana penghargaan tersebut terbagi dalam tiga kategori yaitu lingkungan hidup, kesehatan dan pemberdayaan masyarakat.
BACA JUGA: Melalui digitalisasi, Pertamina dinilai mampu menjaga kuota BBM bersubsidi
Perkembangan program Abang Cinte None lahir dari kondisi sampah organik yang semakin mengkhawatirkan, serta semakin terbatasnya kapasitas TPA (Tempat Pembuangan Akhir) Bantar Gebang dalam menerima sampah.
Dengan latar belakang tersebut, lahirlah inovasi pemanfaatan sampah organik untuk pertumbuhan larva, serta pemanfaatan ulat pasca panen sebagai pengganti pupuk sehingga konsep hilirisasi pemanfaatan limbah olahan rumah tangga dapat diterapkan pada masyarakat perkotaan.
BACA JUGA: SIG Interlock Bricks, Solusi Membangun Rumah Lebih Cepat, Tahan Gempa, dan Ramah Lingkungan
Program Abang Cinte None selaras dengan poin SDGS yaitu nomor 11 tentang kota dan permukiman berkelanjutan, nomor 12 tentang konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab, dan nomor 13 tentang manajemen perubahan iklim.
Area Manager Communication, Relations, dan CSR Regional Jawa Barat Pertamina Patra Niaga, Eko Kristiawan mengatakan, program tersebut mampu memberikan kontribusi di bidang sosial, ekonomi, dan lingkungan.
BACA JUGA: Hebat! Jasindo berhasil memecahkan rekor MURI
Dari sisi sosial, program ini dapat menciptakan kelompok sasaran baru.
Sekaligus secara finansial menjadi sumber pendapatan anggota kelompok dan secara lingkungan dapat mengurangi sampah organik di masyarakat.
“Perolehan kemenangan dalam Lomba Kerja Sama Jakarta 2024 membuktikan bahwa inovasi di masyarakat dapat dimulai dari hal sederhana dengan komitmen penerapan nilai-nilai keberlanjutan dan inovasi di bidang persampahan serta partisipasi para pemangku kepentingan,” kata Eko (chi/ jpnn).