Amerta Memasuki Babak Baru Lewat Hejira

saranginews.com, Jakarta – Grup pop rock asal Jakarta, Amerta mempersembahkan lagu barunya Hejira.

Lagu karya penyanyi Seringai Ricky Siahaan ini merupakan lagu pertama dari Amerta yang baru terbentuk.

Baca Juga: Amerta Chevron Kirim Sampel Lengkap

Dengan struktur baru ini, Amrta mengeksplorasi proses kreatif saat menggarap Hejira.

Sebab, lagu ini merupakan karya pertama yang sebenarnya dibuat oleh lima orang pekerja.

Baca Juga: Diproduseri Ricky Siahaan, Amerta Rilis Lagu Bleeker

“Kami banyak melakukan workshop dan brainstorming. Lagu ini asyik banget dimainkan, terutama bass line-nya. Seperti kebanyakan lagu Amrita, komposisi ‘Hejira’ tidak bisa ditebak dan bekerja lintas genre. -Hardcore Hingga post-punk, kata bassis Amerta Anida Bajumi, Rabu (24/7).

“Kami berusaha meningkatkan fokus kami dalam pembuatan musik synth,” lanjut synthesizer Lodi Andrian.

Baca Juga: Dampak Revolusi di We The Fest 2024

Amrita berpendapat bahwa suara adalah alat, bukan sarana penyampaian makna.

Selama perekaman lagu Hijra, para staf harus membiarkan musik tetap menyala karena mereka tidak dapat menemukan pengucapan yang benar dari kata-kata yang ditulis pada saat itu.

Jadi, Tekka Aurelia (penyanyi Amerta) mengembangkan lagu-lagu lain yang akan diuji pada sesi rekaman berikutnya, jelasnya.

Ricky Siahan merupakan produser dan direktur kreatif penonton pertama saat Amerta menggarap Hejira.

Black Reiki berbicara tentang keindahan kata-kata atau penyampaian pesan, baik itu musikal, pribadi atau emosional.

Kehadiran dua karyawan baru Teka dan Lodi merupakan dukungan baru dan efektif bagi perkembangan musik Amreta.

Menurut Anida, suara Teka sangat dahsyat dan ide-ide Lodi sangat luar biasa untuk dieksplorasi. Selain itu, kehadiran Ricky Sihan sebagai produser berhasil merangkum dan mendorong potensi Amerta.

Amerta mengatakan, “Menurutku Riki sangat bijaksana dan sangat memperhatikan musik secara umum. Alhasil, keputusannya sangat bijaksana. Bagi Amerta, sikap Riki sangat penting karena dialah mediator yang menandingi ego masing-masing. anggota. memilikinya.” Penyanyi Raja Pangabian.

Amrita menugaskan fotografer Adi Putra untuk membuat sampul Hejira, sementara sutradara Dena R. Prabandhara menangani pekerjaannya.

Sejak didirikan pada tahun 2017, Amerta telah merilis Gehenna, Bleeker dan Chevron.

Amrita juga merekam dua lagu terakhir yang disebutkan di atas.

Lagu ini akan masuk dalam album pertama bersama dengan Hejira dan lagu-lagu kekinian lainnya.

Album Amerta akan dirilis dalam waktu dekat. untuk mempersiapkan! (ded/jpnn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *