P Gorontalo, Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.
Implementasi kode QR lengkap akan dilakukan secara bertahap dan saat ini sedang dalam tahap komunikasi dan registrasi.
BACA JUGA: Selama Penerbangan Haji, Distribusi Avtur dan PPN Berjalan Baik
Menurut Pj Sekretaris PT Pertamina Patra Niaga Wilayah Jawa Tengah Heppy Wulansari, dalam komunikasi dan registrasi tersebut, pengguna kendaraan roda empat BBM Pertalite akan diminta mendaftar program subsidi melalui website subsiditepat. Langkah ini sama dengan menerapkan kekuatan penuh pada pasokan bahan bakar.
“Saat ini, pendaftaran untuk program pendanaan yang sesuai sedang berlangsung. “Pembeli sebaiknya mempersiapkan dokumen-dokumen yang akan ditempel di situs, yaitu foto KTP, fotonya, foto STNK (tampak depan dan belakang), foto kendaraan, foto depan, nomor polisi, dan foto KIR bagi kendaraan yang menggunakan KIR,” kata Heppy. dalam keterangannya, Jumat (26/5).
BACA JUGA: Indonesia menyediakan energi untuk Timor Timur selama 40 tahun melalui PITSA
Pada tahap ini, pencatatan berfokus pada menghubungkan informasi antara catatan publik dan catatan serta informasi kendaraan yang disimpannya.
Setelah melakukan registrasi, warga akan mendapatkan kode QR unik yang diterima melalui email atau notifikasi di halaman subsiditepat.mypertamina.id.
BACA JUGA: Pertamina Patra Niaga perluas pendataan penggunaan pertalite
“Demi kenyamanan masyarakat, kode QR dapat dicetak dan dibawa ke SPBU sehingga tidak perlu mengunduh aplikasi MyPertamina atau membawa ponsel ke SPBU. Cara ini masih unik untuk kendaraan roda empat. (mobil).”
Menurut Heppy, saat sosialisasi masyarakat bisa membeli Pertalite. Ia mengatakan, tujuan pengumpulan informasi bukan untuk mempersulit masyarakat, melainkan untuk melindungi pihak yang berhak menerima subsidi energi.
“Tujuan pengumpulan informasi adalah untuk melindungi masyarakat rentan, memastikan subsidi energi tepat sasaran. Kami berharap informasi ini dapat digunakan untuk menentukan kebijakan energi oleh pemerintah dan dapat mencegah penyalahgunaan atau permasalahan penyalahgunaan minyak. di lapangan” .
Sekadar informasi, dengan persetujuan Menteri Energi dan Mineral no. 37.K/HK.02/MEM.M/2022 Pertalite ditetapkan oleh Pemerintah sebagai tugas BBM.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai penyaluran subsidi sasaran melalui sistem MyPertamina, masyarakat dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135, serta jejaring sosial @ptpertaminapatraniaga dan @mypertamina.
Salah satu daerah yang menjadi pilot project implementasi QR Pertalita adalah Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung.
Pembelian Pertalite dengan menampilkan kode QR telah dilaksanakan sejak tahun 2023. Menurut Edy, salah satu pelanggan Pertalite asal Pangkalpinang dengan mudah melakukan pembelian menggunakan kode QR tersebut.
“Bagi saya mudah saja, karena buka ponsel, tunjukkan kode QR ke pengguna dan selesai,” ujarnya. (gir/jpnn)
BACA SELENGKAPNYA… Pertamina Patra Niaga Regional JBB raih Juara 3 Jakarta Partnerships Event 2024.
