saranginews.com – MADIUN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Madiun, Jawa Timur, menetapkan angka persentase pemilih yang tinggi pada pilkada November mendatang.
KPU mengharapkan partisipasi pemilih di atas 80 persen dalam daftar pemilih lengkap (DPT).
Baca juga: PKB Senang Sekali Atas Dukungan Nasdame Terhadap Anies di Pilkada DKI Jakarta.
“Kami berharap partisipasi masyarakat Madiun pada Pilkada 2024 mencapai 80 persen,” kata Komisioner Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU, Luki Noviana Yuliasari, saat jumpa pers. Madiun, Senin (22/7).
Luki meyakini tujuan tersebut bisa tercapai jika negara berpartisipasi aktif dalam pemilu.
Baca juga: Sudah Didukung 3 Parpol, Anees Masih Punya Satu Harapan
“Partisipasi aktif masyarakat adalah kunci pemilu yang sukses, demokratis, dan efektif,” kata Lucci.
Untuk itu, KPU terus memberikan pendidikan politik kepada masyarakat secara besar-besaran dengan menyasar berbagai kelompok pemilih mulai dari pemilih pemula, perempuan pemilih, penyandang disabilitas, hingga kelompok marginal di komunitas lainnya.
Baca juga: Gerindra Utamakan Irjen Luthfi Dibanding Pemimpinnya di Pilgub Jateng 2024, Kata Muzani
Selain itu, KPU juga mengelola berbagai program operasional seperti sosialisasi informasi pilkada melalui media sosial, dalam program pendidikan pemilih di sekolah dan universitas.
“Kami telah melakukan banyak upaya untuk memastikan bahwa setiap orang, termasuk pemilih pemula dan kelompok yang kurang beruntung, dapat menerima informasi yang diperlukan tentang pentingnya menggunakan hak pilih mereka, dan dapat mencapai partisipasi maksimal yang diharapkan.” kata Lukey.
Dijelaskannya, KPU juga memasukkan peran media dalam memberikan informasi dan edukasi pemilu kepada masyarakat secara akurat, jelas, berimbang.
Oleh karena itu, masyarakat telah teredukasi, ditingkatkan kesadarannya dan berpartisipasi dalam Pilkada 2024 dengan menggunakan kebebasannya.
Dikatakannya, “Peran media sangat penting dalam mengedukasi dan memberikan informasi kepada masyarakat tentang pemilu. Kami sangat mengapresiasi peran serta rekan-rekan media yang bersedia berpartisipasi dalam penyelenggaraan pemilukada ini.”.
Konferensi pers ini sekaligus menjadi ajang diskusi antara Komisioner KPU Kabupaten Madiun dan awak media mengenai tantangan dan peluang peningkatan partisipasi pemilih.
Luki mengajak semua pihak, termasuk media, untuk bersinergi dan saling mendukung menyukseskan Pilkada Kabupaten Madiun (Antara/JPNN) 2024.
Selengkapnya… Gerindra umumkan calon di 5 daerah pemilihan, hanya satu yang berstatus kader.
