saranginews.com, Jakarta – PT Indira Karya (Persero) kembali meraih penghargaan. Penghargaan kali ini diterima untuk kategori Sustainable Business Transformation Leader dari Nusantara CSR Award 2024 oleh La Tofi School of Social Responsibility.
Penghargaan tersebut untuk memajukan kegiatan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Indira Karya berupa Program Bantuan Aksi Bina Lingkungan yang mengedepankan kemandirian dan keberlanjutan.
Baca Juga: Indira Karya bermitra dengan China Pum untuk mendorong keamanan air dan energi
Direktur Utama PT Intra Karya (Persero) Kok Ari Joso Simamora dalam keterangan resminya, Sabtu (20/7): “Proyek TJSL yang kami jalankan bertujuan untuk mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.”
Dalam lanjutan sambutannya beliau menyampaikan bahwa program-program tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk mengurangi kemiskinan dan kesenjangan di masyarakat.
Baca juga: Indira Karya, konsultan pembangunan bendungan terpercaya Ameroro menjelaskan manfaatnya
Sebagai BUMN, merupakan tanggung jawab perusahaan untuk memainkan peran kunci dalam implementasi inisiatif-inisiatif tersebut, terutama dengan melaksanakan proyek-proyek sosial yang mengukur kemajuannya.
Program yang direncanakan harus selalu terukur agar efektif dan tepat sasaran serta dapat diterapkan pada masyarakat, terutama untuk mengurangi kemiskinan dan kesenjangan dalam masyarakat.
Baca Juga: Indira Garya Raih Penghargaan Konsultan Konstruksi BUMN Terbaik 2024
Program yang dicanangkan TJSL selalu disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat, terutama kebutuhan pokok seperti air bersih dan lingkungan yang asri.
“Kami menggunakan kriteria evaluasi dampak proyek terhadap perubahan atau dampak di masyarakat, terutama untuk proyek dasar seperti penyediaan air bersih dan pengelolaan lingkungan hidup berkelanjutan,” jelas Kok Ari.
Head of La Tofi School of CSR, La Tofi mengatakan para peserta penghargaan membawa cerita dari perusahaan-perusahaan Sabang, Merak, Utara dan Selatan yang telah memberikan dampak positif bagi bisnis dengan fokus pada keberlanjutan yang seimbang dengan manfaat bagi lingkungan dan masyarakat Indonesia.
Sebanyak 32 manajer senior dari berbagai perusahaan di Indonesia menerima penghargaan atas kontribusinya dalam menjalankan bisnis berkelanjutan dengan memasukkan aspek pemberdayaan sosial ke dalam setiap kebijakan bisnis. (esy/jpnn)
