saranginews.com, TANGERANG – PT Pegadaian membuka Gade Creative Lounge (TGCL) di Sekolah Tinggi Keuangan Negara STAN (PKN STAN) pada Sabtu (13/7).
TGCL PKN STAN dibuka secara resmi oleh Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati yang menghadiri perayaan HUT PKN STAN ke-9.
Baca Juga: Pegadaian Luncurkan Program Si Gemas untuk Buka Kedok Penculik Pinjol
Shri Mulyani mengapresiasi inisiatif PT Pegadaya yang terus mendukung pendidikan tinggi dengan menyediakan fasilitas baru seperti TGCL.
Lembaga ini diharapkan dapat meningkatkan semangat kreativitas dan inovasi di kalangan siswa dan guru, serta berperan penting dalam menciptakan ekosistem pendidikan di Indonesia yang lebih baik dan produktif.
Baca Juga: Percepatan Transisi Energi ke Industri Ramah Lingkungan, Perkuat Sinergi SIG & PLN
“Gade Creative Lounge merupakan kontribusi nyata PT Pegadaian dalam menciptakan lingkungan yang mendukung pembelajaran berkelanjutan di kalangan profesional. CEO PT Pegadaian Damar Latri Setiawan mengatakan, “TGCL akan memberikan manfaat bagi PKN STAN tidak hanya bagi civitas akademika namun masyarakat umum berharap dapat menjadi tempat lahirnya inovasi,” ujarnya.
Damar juga berharap Pegadaya dapat terus berkontribusi dalam melahirkan generasi muda yang membawa nilai-nilai etika dan siap bersaing di era global.
Baca juga: Upaya Pegada Kurangi Emisi Karbon dengan Menyelamatkan Batuan
Gade Creative Hall di PKN STAN TGCL ke-19 oleh Pegadaian.
TGCL pertama kali didirikan pada tahun 2018 sebagai inisiatif pertama untuk mendukung kreativitas dan inovasi di kalangan akademisi PT Pegadaya di Universitas Brawijaya.
Sejak saat itu, TGCL telah menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi lain seperti Institut Pertanian Bogor, Universitas Pakuan, Universitas Padjadjaran, Universitas Airlangga, Universitas Budi Luhur, Gadjah Mada, Universitas Sumatera Utara.
Kemudian Universitas Sebelas Maret, Universitas Andalas, Universitas Mulawarman, Universitas Mataram, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Hasanuddin, Universitas Sriwijaya, Universitas Sam Ratulangi, Universitas Jenderal Soedirman dan Universitas Brawijaya (jpnn)
