Cak Imin Bicara Tentang Politikus dan Negarawan, Ada yang Tersinggung?

saranginews.com – DENPASAR – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar berbicara tentang politisi dan negarawan saat ini di Indonesia.

Ia mengatakan, ada fenomena jumlah politisi sangat banyak namun menjadi warga negara sangat sedikit.

Baca Juga: Anies-Ahok Berpotensi Saling Berhadapan Lagi, Komentar Kak Yemin Begini

Warga negara yang dimaksud adalah seseorang yang memiliki visi masa depan yang jelas.

Menurutnya, politisi yang lahir di masa sekarang harus memiliki sifat kepemimpinan dan kenegarawanan.

Baca Juga: Pembukaan Sepim Akan Mengubah Wilayah III, Gus Imin Ingin Lahirkan Politisi dan Pernyataannya

“Kepemimpinan politik harus terus didukung oleh kemampuan kepemimpinan yang sejalan dengan tuntutan zaman dan tantangan baru,” kata Cak Imin dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (17 Juli) di Jakarta.

Hal itu diungkapkannya terkait pembukaan Sekolah Kepemimpinan Perubahan (SESPIM) bagi anggota legislatif PKB terpilih pada pemilu legislatif 2024 di Bali, NTT, NTB, Maluku, dan Maluku Utara.

Baca Juga: Gus Imin: PKB yang Dulu Dipilih Kalangan Bawah, Kini Tambah Elit, Tapi Tetap NU

Menurutnya, PKB ingin mencetak politisi dan negarawan melalui sekolah.

Untuk itu, menjabat Wakil Ketua DPR RI ini menegaskan, perubahan CESIF harus diikuti oleh seluruh kader PCB terpilih di DPR RI, DPRD Provinsi, DPR Kabupaten/Kota.

Ia ingin legislator PKB bisa berperan maksimal di legislatif.

Ia berharap anggota parlemen bisa menghasilkan keputusan yang bermanfaat bagi rakyat.

Jadi program sekolah, kata dia, menjadi modal bagi legislator untuk bisa produktif dalam dunia politik parlemen.

“Nah, School for Change Leaders ini merupakan sumber untuk meningkatkan keterampilan kepemimpinan,” kata Kak Yemin. (Antara/jpnn)

Baca Artikel Lainnya… Buka Sekolah Bagi Pemimpin Perubahan, Gus Imin: Partai PCB Biaya Pemilu Parlemen 2024 Paling Murah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *