saranginews.com – PDI Perjuangan membentuk Forum Kedaulatan Kesehatan saat kader partai politik berlambang sapi berhidung putih itu menggelar kegiatan internal di Jakarta, Kamis (18/7).
Ketua DPP Kesehatan PDI Perjuangan, Ribka Tjitaning berharap forum yang dibuat partai politiknya bisa bermanfaat bagi masyarakat.
BACA JUGA: Abdullah PDIP Sebut Wajar Gibran bin Jokowi Tinggalkan Solo, Hmm…
Forum ini bukan hanya untuk PDI Perjuangan saja, tapi milik masyarakat Indonesia, kata Mbak Ning, sapaan akrab Ribka Tjiptaning, saat Rakor Bidang Kesehatan di kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Kamis.
Ia mengatakan, Forum Kedaulatan Kesehatan merupakan forum tempat seluruh elemen negara berkomunikasi dan berdiskusi mengenai permasalahan sektor kesehatan.
BACA JUGA: Tindakan Direktorat Lalu Lintas Polda Sulteng Kompol Dodi Darjanto Dianggap Melecehkan Jurnalis
“Mari kita berdaulat di bidang kesehatan agar kesehatan Indonesia tidak dikuasai negara lain. Kita harus bisa berdaulat di bidang kesehatan,” lanjut Mbak Ning.
Selain membuat forum, PDI Perjuangan dalam rapat internal Kamis ini membuat dan menyajikan masakan sehat melawan amulya (dashat).
BACA JUGA: Arief Poyuono Kaitkan Pidato Kereta Cepat Prabowo dengan Utang Negara
Mbak Ning mengatakan, persoalan stagnasi atau stagnasi menjadi perhatian utama Ketua PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri sehingga Parpol Merah menjadi persoalan besar.
Tengkorak itu menjadi perhatian PDI Perjuangan. Makanya Puan Megawati selalu bicara masalah stagnasi, kata perempuan lulusan kedokteran itu.
Mbak Ning mengatakan permasalahan kesehatan sangatlah kompleks dan tidak bisa diserahkan begitu saja kepada dokter dan tenaga kesehatan.
Seluruh elemen negara, kata dia, harus memperhatikan sektor kesehatan. Seperti pengadaan obat lokal.
“Kita harus mulai mencari dan meninggalkan obat-obatan budaya Barat, mulai mandiri. Meski kemerdekaan sudah puluhan tahun berlalu, paracetamol masih impor,” kata Mbak Ning.
Ia mengatakan, perlu adanya edukasi dan sosialisasi di bidang kesehatan, misalnya dalam membantu pasien dan tagihan pengobatan tanpa penjelasan yang memadai.
Apalagi, kata Mbak Ning, kejadian pasien ditolak RSUD yang kebetulan mendapat anggaran dari negara.
“Rumah sakit dibiayai negara, namun penolakan pasien terjadi di rumah sakit yang menerima anggaran negara,” kata Rebekah.
Dalam Forum Kedaulatan Kesehatan ini akan dibahas berbagai permasalahan di bidang kesehatan.
Terkait gagasan peluncuran forum tersebut, Hasto menyambut positif. Apalagi PDI Perjuangan melengkapinya dengan membentuk dashat.
“Ide forum ini sangat bagus, terutama untuk menyehatkan masakan. Kita bekerja di bidang kesehatan dengan kekuatan yang kita miliki,” ujarnya, Kamis.
Sementara itu, Megawati menghadiri agenda internal PDI Perjuangan secara daring pada Kamis pekan ini, sedangkan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto bersama Ketua DPP Wiryanti Sukamdani dan Wakil Sekjen PDIP Yuke Yurike hadir langsung. (ast/jpnn)